Tetapi, data nya aman tak disebar oleh debt collector.
Cerita tersebut dialami oleh akun TikTok @stoppinjolyuk.
Ia mengatakan kalau sebelumnya sempat mengalami galbay di 7 aplikasi pinjol ilegal.
"Saya pernah galbay di 7 aplikasi pinjol , saya kuras habis. Lalu pertanyaanya, apakah saya pernah disebar data?" ungkapnya.
Meskipun sempat galbay, namun datanya tak pernah di sebar oleh dc pinjol tersebut.
"Saya tidak pernah disebar datanya. Padahal fakta dilapangan banyak sekali yang datanya disebar, dihina2 gitu. Saya kalau ada penagihan ada dc pinjol ilegal misal seperti 'segera bayarkan utang kau maling' padahal belum jatuh tempo," bebernya.
Ia pun memberikan tips bagaimana mengatasi dc yang ancam sebar data debitur.
"Saya selalu jawab 'silahkan mas disebar saja data saya' nanti dc nya akan jawab 'oh main-main anda, tunggu saja.' Saya balas lagi ya 'Saya gak mau nunggu, saya mau disebar sekarang juga data saya' Sampai besok saya nunggu gak ada yang sebar data sama sekali. Heran ya," ungkapnya.
"Lalu saya hubungi lagi dc pinjol ilegal itu lagi 'bang katanya mau disebar data saya? jangan bohong lah dari kmrn saya tunggu tunggu gak disebar' gitukan, gak dibalas, saya tlp gak diangkat," lanjutnya.
Ia juga menjelaskan kalau sebetulnya debt collector manusia sama seperti kita.
Sehingga, tak perlu takut, karena mental debt collector pun juga bisa menciut.
"Terus sampe saya spam tapi sampe sekarang tidak pernah disebar datanya. Kalau menurut saya, dc itu kena mental. Pinjol ilegal aneh melihat itu, orang-orang biasanya takut untuk disebar data tapi orang ini siapa? Yang ada dipikiran dc itu, jika disebar datanya apakah bisa jadi boomerang.
DC bisa kena mentalnya pastinya karena masih sama-sama manusia," tutupnya.
| Penulis | : | Ayudya Winessa |
| Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar