Marak Penipuan Arisan Bodong Hingga Ludes Miliaran, Ini Ciri-cirinya Harus Waspada Sebelum Menyesal

GridFame.id - 

Arisan bodong merupakan bentuk investasi yang dilakukan secara kolektif oleh sekelompok orang dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dalam jangka pendek.

Namun, investasi ini dapat berdampak buruk bagi para pesertanya jika tidak dilakukan dengan hati-hati dan terdapat tanda-tanda bahwa arisan tersebut adalah arisan bodong.

Maraknya penipuan arisan bodong ini beredar di media sosial.

Bahkan, korban penipuan sampai raib uang miliaran rupiah.

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas ciri-ciri arisan bodong yang harus diperhatikan agar Anda dapat menghindari investasi yang merugikan.

Pertama adalah menjanjikan keuntungan yang besar.

Salah satu ciri-ciri arisan bodong yang paling jelas adalah adanya janji keuntungan besar dalam waktu singkat.

Arisan bodong biasanya menjanjikan keuntungan yang sangat tinggi dalam waktu yang relatif singkat, misalnya beberapa bulan atau bahkan beberapa minggu saja.

Namun, keuntungan yang dijanjikan tersebut seringkali tidak realistis dan sulit dicapai.

Jika Anda menemukan arisan yang menawarkan keuntungan yang terlalu tinggi dan tidak masuk akal, sebaiknya Anda berhati-hati dan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Baca Juga: Korbannya Sudah Banyak! Ini Ciri-Ciri Toko TikTok Shop Bodong yang Harus Dihindari

2. Tidak Ada Izin Resmi

Arisan bodong biasanya tidak memiliki izin resmi dari otoritas yang berwenang. Oleh karena itu, jika Anda ingin bergabung dengan sebuah arisan, pastikan bahwa arisan tersebut memiliki izin yang sah dari pihak yang berwenang. Jangan terkecoh dengan tampilan website atau brosur yang profesional karena arisan bodong biasanya memiliki website dan brosur yang sangat menarik. Selalu periksa apakah arisan tersebut memiliki izin resmi dan terdaftar di badan yang berwenang sebelum Anda memutuskan untuk bergabung.

3. Pengelola Tidak Jelas

Arisan bodong seringkali tidak memiliki pengelola yang jelas atau tidak dapat dihubungi dengan mudah. Hal ini dapat menimbulkan kekhawatiran karena jika terjadi masalah, sulit untuk menemukan pengelola dan menyelesaikan masalah tersebut. Selalu pastikan bahwa Anda tahu siapa pengelola arisan tersebut dan dapat menghubungi mereka dengan mudah jika diperlukan.

4. Tidak Ada Kontrak atau Dokumen Resmi

Arisan bodong biasanya tidak memiliki kontrak atau dokumen resmi yang menjelaskan kesepakatan yang telah disepakati oleh para peserta. Hal ini dapat menyebabkan ketidakjelasan dalam hal hak dan kewajiban peserta arisan. Selalu pastikan bahwa arisan yang Anda ikuti memiliki kontrak atau dokumen resmi yang menjelaskan secara jelas hak dan kewajiban para peserta arisan.

5. Terlalu Fokus pada Rekrutmen Anggota Baru

Arisan bodong seringkali terlalu fokus pada rekrutmen anggota baru daripada memberikan informasi yang jelas dan transparan mengenai investasi yang dijanjikan. Hal ini biasanya dilakukan untuk menarik lebih banyak orang untuk bergabung, sehingga arisan tersebut dapat mendapatkan lebih banyak uang dari biaya pendaftaran anggota baru. Jika arisan yang Anda temukan terlalu fokus pada rekrutmen anggota baru, sebaiknya Anda mencari informasi lebih lanjut mengenai arisan tersebut dan memastikan bahwa arisan tersebut dapat memberikan informasi yang transparan dan jelas mengenai investasi yang dijanjikan.

Baca Juga: 'Fix Datanya Buat Ngajuin Utang' Duh Ngeri! Warganet Ini Nyaris jadi Korban Pinjol Berkedok Lowongan Kerja, Kominfo Bongkar Ciri-ciri Loker Bodong yang Meresahkan

PROMOTED CONTENT