Selain membawa bekal dari rumah ke kantor, salah satu trik untuk mengatasi masalah keuangan setelah Lebaran adalah ‘simpanan darurat’.
Sediakan celengan yang cukup besar lalu setiap hari, masukkan koin dan/atau selembar Rp2000 atau Rp5000 ke dalamnya.
Di sini, Anda harus lebih ‘tega’ dengan diri sendiri agar tidak sengsara di kemudian hari, tunggulah barang sebulan atau dua bulan sebelum melihat isinya dan Anda akan terkejut dengan banyaknya jumlah yang telah Anda tabung sebagai ‘simpanan darurat’.
Manusia yang baik adalah yang mau dan mampu belajar dari kesalahannya.
Jika sudah tahu penyebab utama dari masalah keuangan setelah Lebaran, saatnya mengatasi hal itu dengan perencanaan anggaran keuangan berikutnya.
Kali ini, Anda harus lebih cermat dan hemat, jangan sampai mengulangi kesalahan yang sama.
Sebagus apa pun sebuah rencana, eksekusi akhir yang menentukan.
Disiplinkan diri dan libatkan seluruh keluarga, terutama untuk saling mengingatkan.
Lebaran memang selalu menjadi momen spesial untuk berbagi, bersilaturahmi, dan merayakan kemenangan, jadi jangan lupakan tujuan utamanya dengan pemborosan yang tidak perlu.
Source | : | Sahabat Pegadaian |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar