GridFame.id - Kasus penipuan tiket Coldplay kini tengah jadi sorotan masyarakat.
Penipuan tersebut dilakukan oleh sepasang suami istri terhadap 65 orang dengan total kerugian sekitar Rp227 juta.
Kuasa hukum para korban, Muhammad Zainul Arifin, mengaku pihaknya berharap uang kerugian kliennya dapat kembali.
Kalaupun tidak, para korban bisa mendapat tiket nonton konser Coldplay sesuai haknya.
"Dia (para korban) sebetulnya ingin menginginkan konser itu, kalau memang promotornya bertanggung jawab kemudian dia mau mengakomodir para korban berharap kan korban bisa mendapatkan tiket gratis," ucap Zainul kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (23/5/2023).
"Kalaupun tidak itu bisa memberi diskon 50% dari harga tiket nah kalau kedua-duanya tidak ada, maka bagi kami selaku kuasa hukum bagaimana caranya uang korban dapat dikembalikan," lanjutnya.
Ada banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari kejadian ini.
Pertama, jangan serta merta panik saat tiket konser habis dan langsung menghubungi siapapun di media sosial yang mengaku memiliki tiket.
Kalau pakai jasa jastip, usahakan cari review terpercaya terhadap jastip tersebut.
Hal ini juga bisa dicegah dengan cara hanya membayar DP terlebih dulu sebelum tiket terbeli.
Lalu, bagaimana jika kita kena penipuan secara online?
Simak hal berikut ini supaya uang kembali:
Segeralah menelepon customer service bank yang kita gunakan dan penipu.
Telepon bank di mana kamu membuat rekening untuk melakukan pemblokiran.
Hal ini dilakukan untuk mencegah pencurian jumlah uang yang semakin besar dari rekening.
Selanjutnya telepon customer service bank terkait rekening penipu.
Ceritakan pada pihak bank bahwa pemilik rekening tersebut adalah seorang penipu.
Dari sana petugas bank akan membuat laporan penipuan serta menindaklanjuti kasus tersebut.
Berikan juga semua salinan bukti-bukti mengapa orang tersebut penipu supaya proses pemblokiran dan pelaporan lebih lancar.
Lapor.go.id merupakan situs layanan aspirasi dan pengaduan online rakyat yang dikelola oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Kita bisa membuat laporan dengan mengikuti setiap instruksi yang sudah tertera di layar.
Untuk lebih jelas, berikut langkah-langkah yang bisa diikuti:
Baca Juga: Dapat Email Panggilan Interview Kerja? Coba Cek Dulu, Kalau Isinya Begini Sudah Pasti Penipuan
Kita bisa ikut mengambil bagian untuk menghentikan penipuan dengan mendaftarkan rekening penipu ke laman “cekrekening.id”.
Cekrekening adalah situs milik Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia yang digunakan untuk merangkum semua rekening pelaku pidana termasuk penipuan.
Cara melaporkannya ialah sebagai berikut:
Baca Juga: Simak Cara Melunasi Kartu Kredit yang Macet Hingga Galbay, Dijamin Tak Bikin SLIK OJK Jelek
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar