Ada beberapa modus penipuan yang umum terjadi di e-commerce, berikut adalah beberapa contoh:
Penipu membuat situs web atau toko online palsu yang meniru tampilan situs yang terpercaya, mereka meminta pembeli untuk melakukan pembayaran tetapi tidak pernah mengirimkan produk yang dipesan.
Penipu menggunakan informasi pribadi korban untuk melakukan pembelian online tanpa izin, mereka mungkin mencuri informasi kartu kredit atau menggunakan akun yang sudah diretas untuk melakukan transaksi.
Penjual yang tidak jujur dapat menjual produk palsu atau replika dengan harga yang terlalu murah.
Mereka menipu pembeli dengan membuat mereka percaya bahwa mereka membeli produk asli atau berkualitas tinggi.
Penjual menerima pembayaran tetapi tidak pernah mengirimkan barang.
Mereka mungkin memberikan nomor resi palsu atau menghindari pertanyaan dan keluhan pembeli tentang status pengiriman.
Penipu mengirimkan email palsu yang tampak seperti email resmi dari toko online atau perusahaan e-commerce terkenal.
Mereka mencoba untuk mencuri informasi pribadi atau keuangan dengan meminta korban untuk memasukkan data mereka melalui tautan yang meragukan.
Penjual atau pihak ketiga dapat membuat ulasan palsu untuk meningkatkan reputasi produk atau toko mereka.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar