GridFame.id -
Dengan kemajuan teknologi digital, E-Wallet atau dompet elektronik telah menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. E-Wallet menyediakan kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi tanpa perlu membawa uang tunai fisik. Namun, ada momen tidak menyenangkan di mana saldo E-Wallet tiba-tiba hilang begitu saja, meninggalkan pengguna dalam kebingungan dan ketidakpastian. Artikel ini akan membahas beberapa alasan umum mengapa hal ini dapat terjadi dan memberikan tips untuk mencegahnya.
Kehilangan saldo E-Wallet dapat menjadi pengalaman yang menegangkan, tetapi dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya hal ini. Selalu prioritaskan keamanan akun Anda dan tetap waspada terhadap aktivitas mencurigakan. Jika Anda merasa ada sesuatu yang salah atau saldo Anda hilang tanpa alasan yang jelas, segera hubungi layanan pelanggan penyedia E-Wallet Anda untuk mendapatkan bantuan dan bimbingan lebih lanjut.
Baca Juga: Nahloh! Terbongkar 6 Kelemahan Menggunakan E-Wallet yang Sering Jadi Sasaran Empuk Phising dan Scam
1. Keamanan Lemah pada Perangkat
Ketika Anda menyimpan akun E-Wallet di perangkat yang tidak aman, seperti ponsel yang tidak dienkripsi atau komputer umum, risiko kehilangan saldo meningkat.
Jika perangkat Anda terinfeksi malware atau virus, penyerang dapat mencuri informasi login dan mengakses E-Wallet Anda.
2. Transaksi yang Tidak Dikenali
Kadang-kadang, saldo E-Wallet mungkin tampak berkurang karena ada transaksi yang tidak Anda kenali.
Ini bisa terjadi jika ada aktivitas yang mencurigakan atau jika Anda tidak mengenali toko atau layanan yang muncul dalam riwayat transaksi.
3. Kecurian Fisik
Jika perangkat fisik Anda yang berisi akses ke akun e-wallet Anda dicuri, maka orang yang mencurinya dapat mengakses saldo Anda jika perangkat tersebut tidak dilindungi dengan baik.
4. Malware atau Virus
Perangkat yang terinfeksi malware atau virus dapat mengizinkan para peretas untuk mengakses data dan informasi pribadi, termasuk kredensial login e-wallet Anda.
Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga perangkat Anda tetap aman dengan menggunakan perangkat lunak keamanan yang terbaru.
5. Aplikasi atau Situs Web Tidak Resmi
Mengunduh aplikasi e-wallet dari sumber yang tidak sah atau mengunjungi situs web palsu yang meniru e-wallet asli dapat menyebabkan kebocoran data dan menyebabkan kehilangan saldo.
6. Keylogger
Keylogger adalah jenis perangkat lunak atau perangkat keras yang dapat merekam setiap ketukan tombol yang Anda lakukan pada keyboard.
Para penjahat cyber dapat menggunakan informasi ini untuk mendapatkan kata sandi e-wallet Anda.
7. Social Engineering
Teknik rekayasa sosial digunakan oleh penipu untuk memanipulasi orang agar memberikan informasi pribadi seperti nomor PIN atau kata sandi e-wallet.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar