GridFame.id - Pembayaran dengan sistem Scan QR memang memudahkan penjual maupun pembeli.
Gaya hidup cashless membuat segala transaksi jadi lebih praktis.
Bukan hanya di swalayan atau pusat perbelanjaan besar saja, sekarnag banyak pedagang di pinggir jalan yang memanfaatkan fasilitas ini.
Pembeli tinggal scan dan uangnya bisa langsung masuk ke saldo penjual.
Salah satu QR Code yang digunakan untuk transaksi adalah Shopeepay.
Sayangnya kemudahan ini membuat sejumlah oknum penipu mengambil kesempatan untuk berbuat kriminal.
Belum lama ini salah seorang warganet membongkar kelicikan oknum yang mengaku sebagai pihak Shopee.
Ia lalu menempelkan QR Code di gerobak nasi milik salah seorang pedagang tendaan.
Tentu saja hal itu berakibat buruk karena membuat pembeli warung itu tertipu dengan sistem pembayaran yang tersedia.
Belajar dari kasus tersebut, para pemilik usaha harus tahu bahwa untuk memfasilitasi pembayaran QRIS diperlukan pengajuan resmi.
Simak cara mengajukan sistem pembayaran QRIS di Shopee yang benar.
Dilansir dari akun twitter @txtdaribekasi, seorang warganet mengaku mengalami kerugian setelah membeli makanan di warung tendaan.
"Setelah pesanan selesai, aing kasih pilihan ke penjualnya mau bayar pakai QRIS. Si penjual sempet nanya balik QRIS itu apa, aing tunjuklah stiker QRIS yang ditempel di pinggir gerobaknya yang selanjutnya diiyain penjual. Setelah transaksi berhasil aing tunjukin ke penjualnya, si penjualnya tambah bingung," ungkapnya.
Pedagang tersebut mengaku sebelumnya kedatangan seorang pria yang mengaku sebagai pihak Shopee dan menempelkan QRIS di gerobak miliknya.
Ia yang tak paham dengan sistem QRIS mengira itu hanyalah stiker biasa, hingga pembeli menjelaskan bahwa pedagang tersebut bisa jadi terkena scam penipuan.
Benar saja, satu minggu setelahnya orang yang mengaku dari pihak Shopee tersebut tidak kembali dan pedagang sudah melepas stiker itu agar tak ada korban lagi.
Perlu diketahui, untuk bisa mendapat fasilitas pembayaran QRIS, pedagang perlu mengajukan diri ke pihak Shopee.
Jika belum punya, Anda bisa unduh aplikasi Mitr Shopee melalui Google Play Store maupun App Store lalu aftar menggunakan nomor ponsel dan masukkan kode verifikasi OTP dan jangan lupa buat juga kata sandi lalu masukkan kode verifikasi.
Pilih jenis usaha yang dijalankan apakah perseorangan atau perusahaan berbadan hukum, caranya pilih ‘Mulai Aktivasi’, pilih ‘tipe bisnis’, lengkapi data usaha sesuai tipe usaha yang dijalankan, isi data pemilik, dan klik ‘Kirim’.
Proses verifikasi data usaha membutuhkan waktu lima hari kerja, apabila jumlah pendaftaran sedang tinggi proses verifikasi bisa sampai 14 hari kerja dan lakukan pengecekan secara berkala.
Setelah proses verifikasi berhasil dan menu, harga, sera jam operasional sudah dimasukkan, penjual bisa mengajukan pembuatan QRIS.
Ajukan permohonan melalui customer service melalui aplikasi Shopee Partner dengan cara Tap menu Profile dan ketuk opsi ‘Chat dengan Customer Service’.
Tunggu antrean hingga ada petugas yang melayani. Sampaikan maksud dan tujuan agar dibantu mendapatkan form pengajuan QRIS.
Lengkapi data dan dokumen yang diminta, seperti data diri atau data Perusahaan, NPWP, hingga data rekening untuk pencairan dana usaha.
Setelah semua data dilengkapi, Tim Shopee akan menghubungi penjual melalui email atau nomor telepon yang terdaftar dalam 7 hari kerja.
Tim Shopee akan melakukan verifikasi, membuat, dan mengirimkan kode QR langsung ke penjual.
Proses verifikasi ini umumnya membutuhkan waktu 14 hingga 21 hari kerja, apabila dari batas waktu yang ditentukan kode QRIS belum diterima, penjual bisa menghubungi kembali tim CS Shopee.
Setelah proses verifikasi selesai dan mendapatkan QRIS Shopee, merchat penjual dapat menggunakan pembayaran dengan metode QRIS tersebut.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar