GridFame.id - Apakah Anda menggunakan aplikasi pinjol Julo?
Kalau iya, apakah Anda sedang galbay atau gagal bayar?
Julo adalah salah satu aplikasi pinjol yang sudah legal dan berizin.
Sehingga, semua transaksi yang ada di dalamnya aman.
Namun, saat ini banyak sekali debitur yang galbay pinjol Julo.
Julo sendiri termasuk salah satu pinjol legal yang menerapkan sistem penagihan debt collector.
Penagihan dengan DC menjadi hal yang paling ditakutkan oleh debitur.
Apalagi jika DC menagih ke rumah secara langsung.
Namun, jika Anda galbay, kemungkinan besar memang akan berhadapan dengan debt collector atau DC.
Lantas, kapan DC lapangan Julo bakal tagih utang ke rumah?
Simak sampai tuntas, yuk!
Pinjol julo
Berdasarkan pengalaman banyak orang, penagihan DC Juli tidak menentu.
Ada yang sudah berbulan-bulan belum ditagih.
Namun, ada pula yang baru beberapa hari DC Julo sudah menelepon nomor kantor.
"Julo aku gaada yang wa tapi tiba2 telepon ke kantor," tulis salah seorang warganet, dikutip GridFame.id dari video TikTok @konsultan_pinjol03.
"Saya sudah telat bayar julo udah 3 bulan lebih, belom ada dc datang ke rumah tuh, padahal wilayah Tangerang," timpal yang lain.
"Aku Semarang didatengin, ajak ngobrol aja, DC-nya ramah," timpal yang lainnya.
Secara umum DC julo bakal datang ke rumah setelah 1 bulan debitur galbay jika berada di wilayah Jakarta.
Sementara untuk wilayah luar Jakarta, biasanya baru akan datang setelah debitur galbay lebih dari 3 bulan.
Namun, jangka waktu tersebut tidak bisa menjadi patokan lantaran bisa berbeda tergantung situasi.
Kalau Anda sedang galbay, bersiap saja menghadapi DC yang datang ke rumah.
Lalu, apa tanda-tanda DC Julo bakal datang ke rumah?
Berdasarkan pengalaman banyak warganet, ada beberapa tanda DC Julo bakal segera datang ke rumah.
Salah satunya adalah DC sudah tidak lagi menagih lewat WA atau telepon.
"Ciri-ciri DC Julo datang itu diem-diem gak WA gak nakut-nakuti, tiba-tiba di depan pintu rumah," jelas akun TikTok @konsultan_pinjol03.
Jadi, Anda perlu waspada jika DC Julo sudah mulai jarang menagih lewat WA/telepon.
Simak sampai tuntas!
| Penulis | : | Hani Arifah |
| Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar