Salah satu kelemahan utama dari aplikasi Paylater adalah biaya yang tinggi.
Meskipun mereka sering kali menawarkan pembayaran nol persen bunga jika Anda membayar tepat waktu, jika Anda melewatkan pembayaran, bunga yang dikenakan bisa sangat tinggi.
Selain itu, ada biaya keterlambatan dan biaya administrasi yang juga perlu diperhatikan.
Ini dapat mengakibatkan pengeluaran yang tidak terduga dan lebih mahal daripada menggunakan metode pembayaran lainnya.
Aplikasi Paylater sering kali memungkinkan pengguna untuk berbelanja secara impulsif tanpa memikirkan anggaran mereka.
Hal ini bisa menjadi masalah besar jika seseorang tidak berdisiplin dalam mengelola keuangan mereka.
Pengeluaran yang tidak terencana dapat menyebabkan masalah keuangan jangka panjang dan utang yang tidak terkendali.
Baca Juga: Pengalaman Galbay Paylater 1 Hari Langsung Diancam Didatangi DC, Berikut Rentang Waktu Penagihan
Dalam proses pendaftaran, aplikasi Paylater memerlukan informasi pribadi yang sensitif, seperti nomor KTP, nomor telepon, dan data rekening bank.
Jika informasi ini jatuh ke tangan yang salah karena pelanggaran keamanan, Anda berisiko menghadapi pencurian identitas atau penyalahgunaan data pribadi Anda.
Dengan akses mudah ke kredit, orang dapat kehilangan insentif untuk menabung.
Aplikasi Paylater mendorong konsumsi segera tanpa memikirkan masa depan keuangan Anda.
Ini bisa menghambat pembentukan kebiasaan menabung yang penting untuk keamanan keuangan jangka panjang.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Ini Sederet Pembelian yang Bakal Lebih untung Kalau Pakai Aplikasi Paylater
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Hani Arifah |
Komentar