Bagi yang memiliki keahlian atau pengetahuan di bidang pendidikan, Anda bisa menjadi guru online atau mentor.
Jika Anda memiliki keahlian pemrograman, Anda bisa mengembangkan aplikasi atau perangkat lunak yang dapat dijual atau digunakan sebagai layanan.
Jika Anda memiliki lahan atau tempat tinggal yang cukup, Anda bisa memulai peternakan atau usaha pertanian kecil-kecilan seperti bercocok tanam atau beternak unggas.
Jika Anda mahir dalam desain grafis, Anda dapat menawarkan jasa desain untuk berbagai keperluan seperti pembuatan logo, brosur, atau desain media sosial.
Menyediakan jasa kebersihan rumah, perbaikan kecil, atau layanan perawatan tanaman adalah pilihan lain yang bisa dijalankan di waktu luang.
Mengikuti program pemasaran afiliasi dengan mempromosikan produk atau layanan orang lain dan mendapatkan komisi atas setiap penjualan atau tindakan yang dihasilkan.
Jika Anda memiliki properti tambahan, Anda bisa menyewakannya sebagai rumah liburan atau melalui platform seperti Airbnb.
Jika Anda ahli dalam memasak atau memiliki resep khusus, Anda bisa menjalankan bisnis makanan seperti katering, jualan makanan ringan, atau makanan khusus tertentu.
Jika Anda memiliki kemampuan fotografi, Anda dapat menawarkan jasa pemotretan untuk acara-acara khusus.
Jika Anda memiliki barang-barang bekas yang masih berharga, Anda bisa menjualnya melalui toko online atau bazaar.
Penting untuk memilih usaha sampingan yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda serta mempertimbangkan waktu dan sumber daya yang Anda miliki.
Selain itu, pastikan untuk memahami peraturan dan persyaratan yang berlaku di wilayah tempat Anda tinggal, terutama jika usaha sampingan Anda melibatkan aspek perizinan atau pajak.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Selain Kerja Sampingan, 6 Hal Ini Bisa Jadi Alternatif Untuk Menambah Pundi-pundi Uang
Source | : | Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar