GridFame.id - Jangan asal aktivasi paylater ya!
Paylater mungkin terdengar lebih simpel dan mudah aktivasinya dibanding pinjol.
Namun, bisa dibilang pinjaman dana yang berlaku sebelas dua belas alias tidak jauh beda.
Satu hal yang menyamakan pinjol dan paylater adalah biaya tambahan yang akan berlaku saat memakai limitnya.
Bukan cuma bunga, tapi ada biaya tambahan lainnya yang bukan tidak mungkin akan menambah beban tagihan nantinya.
Makanya sebelum aktivasi, harus tahu dulu ada biaya apa saja yang akan dibebankan selain tagihan pokok dan bunga.
Dengan begini, kita tidak akan kaget lagi dengan jumlah tagihan dan bisa memperkirakan besar pinjaman yang akan diajukan.
Lalu, apa saja biaya tambahan pada paylater?
Simak yuk!
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, biaya tambahan pertama yang pastinya ditambahkan dalam tagihan adalah bunga pinjaman.
Bunga ini akan dibebankan pada tagihan setiap bulannya.
Baca Juga: Kesulitan Bayar Tagihan Paylater? Begini Cara Meminimalkan Risiko Keterlambatan Pembayaran
Tiap layanan paylater memiliki suku bunga yang berbeda-beda, untuk itu pastikan membaca syarat dan ketentuan paylater sebelum aktivasi.
Ketahui dengan detail jumlah bunga yang dibebankan sesuai dengan besaran pinjaman dan juga tenor.
Contohnya adalah transaksi menggunakan SPayLater dikenakan biaya cicilan minimal 2.95% yang diselesaikan dalam waktu satu bulan dan cicilan yang diselesaikan dalam waktu 3, 6, 12, 18 dan 24 bulan.
Biaya tambahan menggunakan paylater berikutnya adalah biaya admin.
Meski di awal memang klaimnya tidak ada biaya admin, namun beberapa layanan paylater membebankan biaya layanan tertentu.
Biaya ini termasuk biaya bulanan atau tahunan jika menggunakan layanan terkait.
Ada juga yang membebankan biaya admin pertransaksi.
Kita bisa melihat biaya admin ini saat membayar tagihan bulanan.
Jika membayarkan cicilan paylater lewat dari tanggal jatuh tempo, kita akan dikenakan denda dengan jumlah tertentu tergantung kebijakan.
Semakin lama menunda pembayaran, maka kemungkinan biaya denda juga akan makin tinggi.
Bisa saja biaya denda yang dikenakan merupakan denda tetap atau sekian persen dari jumlah tagihan yang menunggak.
Baca Juga: 5 Faktor yang Menyebabkan Debitur Mendapatkan Limit Kecil Saat Daftar Paylater
Adapun biaya tambahan dalam layanan paylater berikutnya ini khususnya bagi pembelian lintas negara.
Sejumlah perusahaan paylater memiliki biaya tambahan untuk transaksi yang dilakukan dalam mata uang asing selain lokal.
Nominal konversi mata uang ini bisa saja berupa sekian persen dari jumlah transaksi atau dalam bentuk biaya tetap.
Meski tidak semua, ada beberapa layanan paylater yang bisa memungkinkan penggunanya untuk tarik tunai.
Biasanya akan ada biaya tambahan jika penggunanya melakukan tarik tunai.
Baik itu berupa biaya tetap atau tergantung persentase dari jumlah penarikan.
Itulah dia beberapa biaya tambahan pada paylater yang wajib diketahui.
Jangan sampai saat tagihan muncul kita kaget dengan jumlahnya yang cukup besar.
Saat ini penyedia paylater sudah banyak yang menyediakan info biaya tambahan ini sekaligus simulasi pembayarannya yang bisa disimak.
Semoga membantu!
Baca Juga: Pantas Bikin Boncos! 5 Biaya Tersembunyi Saat Menggunakan Pembayaran Paylater
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar