GridFame.id -
Pengajuan kartu kredit yang ditolak seringkali menjadi hal yang membuat frustrasi bagi banyak orang.
BI Checking atau yang biasa disebut juga dengan Sistem Informasi Debitur (SID) adalah salah satu alat yang digunakan oleh bank atau lembaga keuangan di Indonesia.
Tujuannya untuk memeriksa riwayat kredit seseorang sebelum menyetujui aplikasi kredit, termasuk pengajuan kartu kredit.
Pengaruh dari BI Checking terhadap pengajuan kartu kredit dapat sangat signifikan.
Selain itu juga memahami bagaimana hal ini berpengaruh menjadi penting bagi para pemohon kartu kredit.
Di dalam BI Checking terdapat dalam 5 skor kredit.
Skor kredit 1 catatan kreditnya baik semakin besar angkanya, catatan kredit semakin jelek.
Jika sudah masuk ke dalam BI Checking 5, pengajuan kartu kredit tentu akan ditolak.
Terlepas dari memiliki skor kredit yang baik atau masuk dalam kategori 1 di lembaga pemantau kredit, masih ada beberapa alasan mengapa pengajuan kartu kredit bisa ditolak.
Berikut ini adalah lima alasan utama yang bisa menjadi penyebabnya.
Baca Juga: Agar BI Checking Tetap Bersih, Begini 5 Cara Menentukan Pinjaman Online yang Sesuai Kebutuhan
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar