Membeli rumah dengan sistem pesan bangun atau yang sering dikenal sebagai rumah off-plan (off-plan property) memiliki kelebihan dan kekurangan, berikut adalah beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:
Salah satu risiko utama adalah keterlambatan dalam penyelesaian konstruksi.
Proyek pembangunan bisa mengalami kendala teknis, regulasi, atau keuangan yang mengakibatkan keterlambatan penyerahan unit kepada pembeli.
Kadang-kadang, pengembang dapat melakukan perubahan pada desain atau spesifikasi aslinya tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada pembeli.
Hal ini dapat mempengaruhi kualitas dan tata letak rumah yang telah diharapkan.
Jika pengembang atau kontraktor bangkrut selama proses konstruksi, pembeli mungkin menghadapi risiko kehilangan uang muka atau bahkan kesulitan mendapatkan rumah yang sudah dibayar.
Nilai properti dapat mengalami fluktuasi selama periode konstruksi, jika pasar properti menurun, nilai rumah pada saat penyelesaian konstruksi mungkin lebih rendah daripada saat pertama kali dibeli.
Baca Juga: Berapa Persen DP KPR Agar Bisa Di ACC Meski Skor BI Checking Jelek?
Pembeli mungkin tidak sepenuhnya mengetahui kondisi lingkungan dan fasilitas di sekitar properti saat membeli, terutama jika pembangunan sedang berlangsung di daerah yang masih berkembang.
Pembeli mungkin dihadapkan pada biaya tambahan yang tidak diperkirakan, seperti biaya pendaftaran, pajak properti, atau biaya lainnya yang muncul setelah penyelesaian konstruksi.
Perubahan peraturan atau kebijakan pajak selama periode konstruksi dapat mempengaruhi biaya akhir atau struktur pajak pembelian properti.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar