GridFame.id -
Siapa yang tak tahu dengan makanan all u can eat (ayce).
Kini makanan satu ini sudah mulai bermunculan dimana-mana.
Harganya pun bervariasi mulai yang dari ratusan ribu dengan puluhan ribu saja.
Dahulu all u can eat perorang harganya dinillai terlalu mahal.
Berbeda dengan saat ini harganya yang ramah di kantong.
Makanan all u can eat ini juga cocok jika ingin nongkrong ramean dengan perut kenyang.
Bisnis all u can eat sendiri juga termasuk menjajikan.
Karena banyak orang-orang yang lebih memiliki makan di all u can eat.
Agar perut bisa kenyang dengan harga yang murah meriah.
Nah, all u can eat ini sebetulnya bisa menjadi ide bisnis franchise yang cukup menggiurkan.
Berikut ini merupakan rekomendasi bisnis all u can eat yang laris di Indonesia.
Baca Juga: Ini Dia Jenis Franchise yang Diprediksi Bisa Berumur Panjang
Berikut ini merupakan 3 rekomendasi franchise All U Can Eat:
Sesuai dengan namanya, SIMHAR Korean BBQ ini mengusung tema all u can eat dengan daging ala korea.
Saat ini franchise SIMHAE Korean BBQ sudah tersebar dibeberapa kota besar seperti Jakarta, Makassar, Medan, Semarang, dan lain lain.
Harga yang diberikan juga terbilang murah mulai dari Rp 99 ribu.
Nah, untuk franchisenya, anda harus menyiapkan modal paling tidak sebesar Rp 300 juta.
Salah satu all u can eat dengan harga murah yang diminati banyak masyarakat Indonesia.
Pochajjang sendiri sudah berhasil membuka hingga 100 outlet yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Untuk kerjasama dibutuhkan modal Rp 800 juta, hingga Rp 1 Milliar, anda dapat menerima lisensi brand untuk kurun waktu selama 3 tahun, dan berbagai macam fasilitas lain dari pihak franchisor.
All u can eat di Indonesia yang bisa memilih lebih dari 1 cabang disetiap kota.
Meatlovers termasuk salah satu all u can eat dengan harga cukup terjangkau sehingga tak heran banyak yang menyukainya.
Ada dua pilihan paket usaha untuk anda yang tertarik bekerja sama dengan waralaba all you can eat ini.
Yakni, Paket Self Management yang dapat anda miliki dengan modal sebesar Rp 500 juta dan ada juga paket Autopilot dengan modal investasi sebesar Rp 700 juta.
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar