Lagi Marak Penipuan Berkedok Bisnis, Pahami 5 Cirinya Agar Tak Jadi Korban Selanjutnya!

GridFame.id - Ini ciri penipuan berkedok bisnis yang harus dipahami.

Dalam era digital yang penuh inovasi, bisnis online dan investasi semakin marak.

Namun, di balik gemerlapnya peluang tersembunyi risiko penipuan.

Bebeberapa tahun belakang, banyak sekali kasus penipuan berkedok bisnis.

Korbannya pun sudah tak bisa dihitung lagi.

Modus penipuan ini sangat bermacam-macam dan licik.

Dalam hal ini, menyadari ciri-ciri penipuan berkedok bisnis menjadi kunci untuk melindungi diri dan aset finansial.

Dengan mengetahui ciri-cirinya, kita bisa menghindari modus-modus yang datang.

Artikel ini akan membahas sepuluh ciri utama penipuan berkedok bisnis.

Apa saja ciri-cirinya?

Simak sampai tuntas, yuk!

Baca Juga: Waspada Penipuan Jarak Jauh! Ternyata Begini Cara Pelaku Bobol Data Hingga Isi Rekening Korban

Ciri Penipuan Berkedok Bisnis

Ilustrasi penipuan berkedok bisnis (Depositephoto).

1. Penawaran Terlalu Bagus untuk Dijadikan Kenyataan

Penipu seringkali menjanjikan peluang bisnis atau investasi dengan keuntungan yang terlalu tinggi atau tidak realistis.

Jika tawaran terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, sebaiknya waspada.

2. Sistem Piramida atau Skema Ponzi

Bisnis yang bergantung pada merekrut anggota baru untuk mendapatkan keuntungan cenderung bersifat ilegal dan dapat dianggap sebagai skema piramida.

Pastikan bisnis memiliki produk atau layanan yang bernilai.

3. Informasi yang Tidak Jelas atau Tidak Transparan

Penipu seringkali tidak memberikan informasi yang jelas tentang produk atau layanan yang mereka tawarkan.

Bisnis yang sah harus transparan dan memberikan detail yang memadai.

Selain itu, periksa apakah bisnis memiliki lisensi dan izin yang diperlukan.

Baca Juga: Waspada Bukti Pembayaran QRIS Palsu! Begini Cara Cek Transaksi Masuk Lewat GoBiz

Bisnis yang sah biasanya memiliki dokumentasi yang jelas terkait dengan legalitas mereka.

4. Testimoni dan Ulasan yang Meragukan

Pastikan untuk memeriksa keaslian testimoni dan ulasan.

Jika testimoni terasa terlalu bagus untuk menjadi kenyataan atau sulit diverifikasi, ada kemungkinan itu merupakan upaya manipulasi.

5. Tidak Adanya Kontrak atau Perjanjian Tertulis

Sebuah bisnis sah biasanya memiliki kontrak atau perjanjian tertulis yang menjelaskan dengan jelas syarat dan ketentuan transaksi.

Hindari bisnis yang menolak menyediakan dokumentasi ini.

Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Waspada! Ini Dia Berbagai Macam Modus Penipuan GoPay yang Jarang Disadari

PROMOTED CONTENT