GridFame.id - Pensiun adalah masa dimana kita tidak lagi bekerja secara aktif dan menikmati hasil jerih payah kita selama ini.
Namun, pensiun juga berarti kita tidak lagi memiliki penghasilan tetap setiap bulan.
Oleh karena itu, kita perlu mempersiapkan dana pensiun yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup kita di masa depan.
Lalu, bagaimana cara mengelola gaji kita agar bisa memiliki dana pensiun yang ideal?
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
Langkah pertama adalah menentukan target umur pensiun Anda.
Umur pensiun bisa berbeda-beda tergantung pada preferensi, kondisi kesehatan, dan pekerjaan Anda.
Umumnya, umur pensiun di Indonesia adalah 55 tahun untuk pegawai negeri sipil dan 56 tahun untuk pegawai swasta.
Namun, Anda juga bisa memilih untuk pensiun lebih awal atau lebih lambat sesuai dengan rencana Anda.
Target umur pensiun akan menentukan berapa lama Anda harus menabung dan berapa besar dana pensiun yang Anda butuhkan.
Langkah kedua adalah menghitung jumlah dana pensiun yang Anda butuhkan di masa pensiun nanti.
Baca Juga: Gaji PNS Naik Mulai 1 Januari Jadi Segini, Berikut Rincian Lengkapnya
Ada beberapa faktor yang harus Anda perhatikan dalam menghitung dana pensiun, yaitu:
Salah satu rumus sederhana yang bisa Anda gunakan untuk menghitung dana pensiun adalah sebagai berikut:
Dana pensiun = (kebutuhan hidup - sumber pendapatan lain) x (1 + inflasi) ^ (umur harapan hidup - umur pensiun)
Contoh: Anda berencana untuk pensiun pada usia 55 tahun dengan kebutuhan hidup Rp 10 juta per bulan, sumber pendapatan lain Rp 2 juta per bulan, inflasi 5% per tahun, dan umur harapan hidup 75 tahun.
Maka, dana pensiun yang Anda butuhkan adalah:
Dana pensiun = (Rp 10 juta - Rp 2 juta) x (1 + 0,05) ^ (75 - 55) Dana pensiun = Rp 8 juta x 2,653 Dana pensiun = Rp 21,224 juta per bulan
Jika Anda ingin pensiun selama 20 tahun, maka total dana pensiun yang Anda butuhkan adalah:
Total dana pensiun = Rp 21,224 juta x 12 bulan x 20 tahun Total dana pensiun = Rp 5,093 miliar
Langkah ketiga adalah memilih produk keuangan yang cocok untuk mempersiapkan dana pensiun Anda.
Ada banyak produk keuangan yang bisa Anda pilih, seperti tabungan, deposito, reksa dana, saham, obligasi, asuransi, atau emas.
Baca Juga: Gaji UMR, Lebih Baik Ngontrak Dahulu atau Membeli Rumah dengan KPR?
Setiap produk keuangan memiliki karakteristik, risiko, dan imbal hasil yang berbeda-beda.
Anda harus memilih produk keuangan yang sesuai dengan profil risiko, tujuan, dan jangka waktu Anda.
Anda juga harus memperhatikan biaya, pajak, dan perlindungan yang ditawarkan oleh produk keuangan tersebut.
Salah satu produk keuangan yang direkomendasikan untuk mempersiapkan dana pensiun adalah asuransi jiwa unit link.
Asuransi jiwa unit link adalah produk asuransi yang menggabungkan perlindungan jiwa dan investasi.
Dengan asuransi jiwa unit link, Anda bisa mendapatkan manfaat sebagai berikut:
Langkah keempat adalah menjaga kesehatan finansial Anda.
Kesehatan finansial adalah kondisi dimana Anda bisa memenuhi kebutuhan finansial Anda saat ini dan di masa depan dengan baik.
Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan finansial Anda, yaitu:
Baca Juga: Tak Ada Lagi Alasan Gaji Habis! Ini Keuntungan Menabung Pakai Sistem Autodebet
Demikianlah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengelola gaji Anda agar bisa memiliki dana pensiun yang nyaman.
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam merencanakan masa depan Anda.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Source | : | Copilot (AI) |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar