Kekurangan:
Konflik dan Ketidaksepakatan: Perbedaan pandangan atau nilai antarmitra dapat menyebabkan konflik dan ketidaksepakatan, mempengaruhi pengambilan keputusan.
Ketergantungan: Keputusan harus diambil bersama-sama, yang dapat menghambat fleksibilitas dan kecepatan respons terhadap perubahan pasar.
Kelebihan:
Model Bisnis Terbukti: Memilih sistem franchise memberikan akses ke model bisnis yang sudah teruji dan berhasil.
Dukungan dari Franchisor: Franchisor biasanya memberikan dukungan dalam hal pelatihan, pemasaran, dan dukungan operasional.
Brand Recognition: Sebagai bagian dari jaringan franchise yang dikenal, pemilik mendapatkan manfaat dari keberadaan merek yang sudah mapan di pasar.
Biaya Awal dan Royalti: Memulai bisnis dengan model franchise memerlukan biaya awal dan pembayaran royalti berkala, mengurangi keuntungan bersih.
Keterbatasan Kreativitas: Pemilik bisnis franchise harus mengikuti pedoman dan kebijakan yang telah ditentukan oleh franchisor, yang dapat membatasi kreativitas dan inovasi.
Ketergantungan pada Merek: Keberhasilan bisnis sangat tergantung pada reputasi dan keberlanjutan merek yang dipegang.
Baca Juga: Ini Dia 5 Metode Promosi Bisnis Rumahan Kecil-kecilan, Pasti Langsung Dikenal Banyak Orang!
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar