Simak 4 Rekomendasi Pinjaman Modal Untuk Pertanian dengan Bunga Rendah

GridFame.id -  Pinjaman modal memainkan peran penting dalam mengembangkan sektor pertanian.

Terutama bagi para petani yang membutuhkan dukungan keuangan untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan mereka.

Pertanian memerlukan modal untuk membeli bibit, pupuk, pestisida, alat pertanian, dan modal operasional lainnya.

Pinjaman modal menjadi solusi utama untuk memenuhi kebutuhan ini.

Dengan akses terhadap pinjaman modal, para petani dapat meningkatkan kapasitas produksi mereka.

Selain itu untuk membeli teknologi pertanian modern, dan mengadopsi praktik-praktik pertanian yang lebih efisien.

Pinjaman modal dapat memberdayakan wanita petani dengan memberi mereka akses langsung ke sumber daya keuangan, memperkuat peran mereka dalam rantai nilai pertanian.

Program pinjaman modal untuk tani sering kali menyediakan skema pembayaran yang fleksibel, mempertimbangkan siklus pertanian dan kemampuan petani membayar kembali.

Namun, untuk memilih pinjaman sebaiknya jangan asal atau sembarangan.

Pasalnya, salah-salah malah bisa merugikan apalagi jika perusahaan tersebut tak terdaftar resmi di OJK.

Di bawah ini merupakan daftar pinjaman untuk tani dengan bunga rendah dan aman.

Baca Juga: Duh Ngeri! Terbongkar 5 Penyebab Pinjol Asal Transfer ke Rekening Orang yang Tak Pinjam

1. KUR BRI

Syarat KUR Mikro BANK BRI

• Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak
• Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan
• Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB,
• dan, Kartu Kredit
  Persyaratan administrasi : Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha

Untuk pinjaman maksimal sebesar Rp50 juta per debitur.

Tenor yang diberikan bergantung dari jenis pinjaman yang dipilih.

- Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun

- Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun

Bunga KUR ini terbilang sangat rendah yaitu hanya  6% efektif per tahun dan 
bebas biaya administrasi dan provisi.

2. KUR Pegadaian Syariah

Program ini memberikan pinjaman tanpa jaminan dengan bunga rendah, yaitu 6% per tahun.

Pinjamannya di Pegadaian Syariah maksimal Rp 10 juta per nasabah.

Syarat pengajuan KUR Pegadaian Syariah:

• Memiliki usaha produktif yang telah berjalan minimal 6 bulan.
• Memiliki e-KTP, KK, dan surat nikah (jika sudah menikah).
• Memiliki rumah tinggal tetap dengan bukti PBB, SHM/HGB, atau dokumen lainnya.
• Memiliki Nomor Induk Usaha (NIB) atau Surat keterangan Izin Usaha (IUMK).
• Memiliki rekening listrik/air/telepon.

Baca Juga: Ini 3 Alasan Kenapa Pinjol Ilegal Bisa Langsung Kirim Uang Padahal Belum Isi Data Peminjaman dan Rekening

3. Danamas Pinjaman dan Peternak

Danamas memberikan pinjaman dengan limit maksimal Rp 5.000.000 dengan tenor 3 bulan.

Ada beberapa biaya yang akan dikenakan untuk pinjaman ini:

-  Bunga Pemodal: 15% per tahun

- Fee Asuransi: 11% per tahun

- Denda: 0.1% per hari

Simulasi: Untuk pinjaman Rp 10,000,000 selama 6 bulan dengan bunga sebesar 26% p.a. peminjam akan menerima pencairan sebesar Rp 8,700,000

4. KUR MIKRO BNI

Maksimum permohonan kredit di atas Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) sampai dengan Rp. 50.000.000 (lima puluh juta rupiah).

Tenor yang diberikan pada program pinjaman ini:

a. Kredit Modal Kerja Maksimal maksimal 3 (tiga) tahun

b. Kredit Investasi maksimal 5 (lima) tahun

Bunga Kredit Modal Kerja dengan Angsuran dan Kredit Investasi : maksimal sebesar 6% (enam persen) efektif anuitas per tahun  

Baca Juga: Simak 4 Rekomendasi Pinjol Syariah, Benarkah Aman Dari BI Checking?

PROMOTED CONTENT