Beberapa elemen yang mungkin dicakup dalam rate card influencer meliputi:
Biaya untuk satu unggahan di umpan (feed) influencer di platform seperti Instagram.
Biaya untuk unggahan di fitur cerita di platform sosial, seperti Instagram Stories.
Tarif untuk produksi dan promosi video oleh influencer, bisa jadi termasuk review produk atau konten berjangka waktu lebih lama.
Harga untuk meninjau atau memberikan opini tentang produk atau layanan tertentu.
Biaya untuk berpartisipasi dalam acara atau kampanye tertentu.
Baca Juga: Mau Jadi Penulis Freelance? Ini Tips Menentukan Tarif Agar Tak Terlalu Mahal tapi Tetap Untung
Harga untuk kolaborasi jangka panjang atau kontrak berulang dengan merek.
Biaya tambahan untuk memberikan merek hak penggunaan atau lisensi atas konten yang dihasilkan oleh influencer.
Rate card dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada faktor-faktor tersebut dan banyak lagi.
Influencer sering kali memiliki kebebasan untuk menyesuaikan tarif mereka berdasarkan kebutuhan dan preferensi.
Rate card memberikan dasar untuk memulai diskusi dan negosiasi dengan pemasang iklan.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Tak Bisa Asal Kalau Mau Laku, Ini 10 Langkah Menentukan Bayaran Freelance
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar