Baca Juga: Dapat Kiriman Email Pajak? Jangan Asal Klik, Ciri-ciri Link Phising
Berikut adalah beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk menghindari modus penipuan salah transfer:
1. Jangan pernah memberikan data pribadi, seperti nomor rekening, nomor telepon, atau foto KTP, kepada orang yang tidak dikenal atau tidak dipercaya, terutama melalui internet, telepon, atau media sosial.
2. Jangan pernah mengunduh aplikasi atau mengklik link yang diberikan oleh orang yang tidak dikenal atau tidak dipercaya, terutama yang berkaitan dengan transaksi keuangan.
Selalu gunakan aplikasi resmi dari bank atau lembaga keuangan yang terpercaya.
3. Jika mendapatkan transfer dana dari orang yang tidak dikenal, jangan buru-buru mengembalikan uang tersebut.
Cek terlebih dahulu sumber dan tujuan transfer tersebut.
4. Jika dihubungi oleh orang yang mengaku salah transfer dan meminta uang dikembalikan, jangan mudah percaya.
Tanyakan identitas dan alamat lengkap orang tersebut dan intalah bukti transfer yang sah dan resmi.
5. Jika mendapatkan ancaman atau teror dari debt collector, jangan takut atau panik.
Informasikan bahwa Anda tidak pernah menggunakan atau mengajukan pinjaman online. Laporkan ke polisi atau OJK.
Blokir nomor telepon atau akun media sosial yang mengganggu Anda.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Perbedaan Antara Seller yang Penipu atau Amanah di X, Jangan Asal Beli!
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar