Setoran Awal Mulai dari 5 Juta, Begini Syarat dan Cara Daftar Deposito BNI

GridFame.id - BNI Deposito merupakan simpanan berjangka yang menjadikan simpanan Anda aman dengan tingkat suku bunga yang menarik.

Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan nasabah deposito BNI.

Anda bisa mendapatkan suku bunga yang sangat kompetitif.

Deposito BNI dapat dijadikan jaminan saat mengajukan pinjaman.

Memperoleh jaminan dari LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) dengan persyaratan tertentu.

Tersedia banyak pilihan mata uang, mulai dari Rupee, Japanese Yen (JPY), US Dollar (USD), Singapore Dollar (SGD), Australian Dollar (AUD), British Pound (GBP), Euro (EUR), dan Dollar Hong Kong (HKD).

Bunga deposito yang Anda peroleh bisa ditransfer ke rekening giro dan tabungan atau dipakai untuk menambah saldo deposito

Perpanjangan bisa dilakukan secara otomatis lewat sistem Automatic Roll Over (ARO) atau secara manual (non-ARO) saat tanggal jatuh tempo tiba.

Ada banyak masa simpanan yang bisa Anda pilih, antara 1, 3, 6, 12, hingga 24 bulan.

Tertarik daftar?

Simak begini syarat dan cara daftar deposito BNI.

Baca Juga: Benarkah Deposito Tak Bisa Diambil Setelah Jatuh Tempo? 

Cara Daftar Deposito BNI

Dilansir dari laman resminya, berikut syarat dan cara daftar deposito BNI: 

1. Isi formulir permohonan pembukaan rekening deposito baru yang diberikan oleh call center atau customer service bank BNI

2. Selanjutnya, lampirkan KTP asli Warga Negara Indonesia (WNI).

Bagi calon nasabah berkewarganegaraan asing, kamu dapat melampirkan dokumen identitas berupa paspor, KITAP, KITAS, KIMS atau surat keterangan legalitas badan hukum atau perusahaan.

Ingatlah bahwa Anda harus menunjukkan salinan kartu ID.

3. Kemudian, siapkan uang deposito pertama sebagai setoran awal.

Aturan jumlah deposito dapat berubah sesuai dengan peraturan bank. 

Jumlah Minimal Deposito BNI

Karena bisa memilih berbagai macam mata uang, setoran awal atau jumlah minimal deposito BNI pun berbeda-beda, berikut ketentuannya sesuai contoh deposito bank BNI.

1. Rupiah Indonesia (IDR) mulai dari Rp5 juta

2. Dolar Amerika Serikat (USD) mulai dari Rp1 ribu

Baca Juga: Ini Dia 5 Perbedaan Antara Deposito Berjangka vs Deposito Giro

3. Yen Jepang (JPY) mulai dari Rp150 ribu

4. Dolar Singapura (SGD) mulai dari Rp2 ribu

5. Dolar Hong Kong (HKD) mulai dari Rp8 ribu

6. Euro (EUR) mulai dari Rp1 ribu

7. British Pound (GBP) mulai dari Rp1,5 ribu

8. Dolar Australia mulai dari Rp2 ribu.

Anda juga mesti memperhatikan bahwa suku bunga yang berbeda berlaku untuk deposito Rupee dan mata uang asing lainnya.

Khusus untuk mata uang Rupiah, besaran bunganya sama, yaitu:

- 2,25% selama 1 bulan

- 2,50% selama 3 bulan

- 2,75% selama 6 bulan

- 3,00% selama 12 dan 24 bulan.

Baca Juga: Modal Awal Kecil dengan Bunga Menjanjikan, Begini Cara Daftar e-Deposito BCA Online

PROMOTED CONTENT