Lebih lanjut, sektor penerbangan Arab Saudi turut berperan sebagai pemain kunci dan pintu gerbang untuk mengeksplorasi kekayaan budaya negara ini.
Kapasitas maskapai penerbangan, utamanya tiga maskapai utama, yakni SAUDIA, Lion Air, dan Garuda Indonesia, telah meningkat lebih dari 20 persen sepanjang 2019 hingga 2023.
Frekuensi penerbangan akan terus ditambah untuk memenuhi permintaan yang kian meningkat.
Arab Saudi menawarkan pengalaman wisata yang beragam demi menjawab preferensi setiap wisatawan Indonesia, mulai dari budaya, sejarah, petualangan hingga alam, termasuk:
Arab Saudi menjadi rumah bagi lebih dari 10.000 situs arkeologi dan tujuh situs Warisan Dunia UNESCO, yakni Uruq Bani Ma'arid (2023); Ḥimā Cultural Area (2021); Oasis Al-Ahsa (2018); Rock Art di Hail Region (2015); Historic Jeddah, the Gate to Makkah (2014); At-Turaif District di ad-Dir'iyah (2010); Hegra Archaeological Site (al-Hijr/Madā ͐ in Ṣāliḥ) (2008).
Semua atraksi menawan ini dipilih atas nilai universal yang luar biasa, signifikansi budaya, dan keindahan alamnya.
Pertama kali diresmikan pada 2023, The Red Sea adalah pionir destinasi wisata luxury.
Dengan tempat relaksasi spektakuler berupa resor kelas dunia bagi wisatawan untuk menikmati kemewahan, eksklusivitas, dan pengalaman unik dalam suasana keindahan yang menakjubkan.
Pembukaan tahap pertama sudah dimulai, mencakup St. Regis Red Sea Resort dan Six Senses Southern Dunes.
Arab Saudi berkembang cepat menjadi tujuan wisata Musim Dingin yang paling banyak dikunjungi di dunia.
Dengan 17.000 acara yang berlangsung pada musim dingin ini, mulai dari Formula 1 Saudi Arabian Grand Prix 2024 hingga Festival FEI World Cup Equestarian, dan Alula Skies Festival.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pariwisata di Arab Saudi, dapat mengunjungi www.visitsaudi.com
Penulis | : | Intan Yusan S |
Editor | : | Intan Yusan S |
Komentar