Sebab, jenis kacang yang satu ini merupakan sumber folat yang menjadi katalis penting dalam produksi sperma.
Makanan yang kaya akan lemak tak jenuh, seperti alpukat, biasanya juga kaya antioksidan.
Buah ini mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu melindungi sperma dari kerusakan sel.
Ia juga menjaganya tetap kuat dan lincah, sehingga dapat bertahan lebih lama saat harus ‘berenang’ menuju tuba falopi dan membuahi sel telur.
Pisang kaya akan Vitamin B1, C, sekaligus magnesium.
Beberapa kandungan nutrisi tersebut diketahui dapat yang meningkatkan motilitas sperma dan membantu produksi sperma.
Menariknya lagi, pisang juga mengandung enzim langka yang disebut Bromelain.
Enzim bromelain diketahui dapat mengatur hormon seks dan menghibur suasana hati.
Itulah beberapa makanan yang dapat meningkatkan kualitas sperma yang dapat berpengaruh terhadap kesuburan.
Selain berkhasiat tingkatkan kesuburan, beberapa makanan tersebut tentunya juga diperkaya dengan nutrisi penting yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk menambahkan beberapa makanan tersebut ke pola diet setiap harinya.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar