GridFame.id - Bisnis adalah wujud dari aspirasi untuk memberdayakan diri sendiri dan mencapai kesuksesan finansial.
Dalam menjalankan bisnis, ada dua model utama yang sering dipertimbangkan: bisnis konvensional dan bisnis franchise.
Bisnis konvensional, juga dikenal sebagai bisnis independen atau mandiri, adalah model bisnis di mana pemilik sepenuhnya bertanggung jawab atas semua aspek operasional dan keputusan strategis.
Model ini telah menjadi landasan bagi berbagai jenis usaha sepanjang sejarah, dan meskipun terjadi perkembangan teknologi dan kemajuan dalam model bisnis lainnya, bisnis konvensional tetap menjadi pilihan yang relevan bagi banyak pengusaha.
Berbeda dengan bisnis franchise.
Bisnis franchise telah menjadi salah satu model bisnis yang populer di seluruh dunia.
Dalam model ini, seorang pemilik bisnis (franchisee) membeli hak untuk menjalankan bisnis dari pemilik merek atau perusahaan (franchisor) yang sudah mapan.
Sementara konsepnya terbukti berhasil dalam banyak industri, penting untuk memahami baik kelebihan maupun kekurangan dari bisnis franchise sebelum memutuskan untuk bergabung.
Kedua model ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, yang penting dipahami sebelum seseorang memutuskan jalur mana yang ingin diambil.
Apa saja?
Mari kita eksplorasi lebih lanjut.
Baca Juga: Simak 3 Rekomendasi Franchise Toko Kosmetik Laris Manis di Indonesia
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar