Melansir dari hsbc.co.id, asuransi jiwa adalah salah satu jenis asuransi yang paling umum di masyarakat.
Asuransi ini memberikan perlindungan terhadap kerugian finansial atau kehilangan pendapatan akibat kematian pihak tertanggung atau anggota keluarga yang menjadi tulang punggung keluarga.
Asuransi jiwa terbagi menjadi empat jenis yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan, yaitu asuransi jiwa berjangka yang memberikan perlindungan dalam jangka waktu tertentu dan asuransi jiwa seumur hidup yang memberikan perlindungan seumur hidup (maksimal 100 tahun).
Kemudian ada pula asuransi jiwa dwiguna dengan dua manfaat sebagai asuransi untuk perlindungan dan sebagai tabungan, serta asuransi jiwa unit link yang memberikan manfaat asuransi sekaligus investasi.
Seperti halnya produk asuransi jiwa, asuransi kesehatan juga menjadi kebutuhan bagi banyak orang sebagai jaminan kesehatan apabila Anda sebagai tertanggung mengalami sakit tertentu.
Asuransi ini menjadi penting karena sebaik-baiknya Anda atau keluarga sebagai pihak tertanggung menerapkan pola hidup yang sehat, risiko penyakit akan selalu ada.
Dengan asuransi kesehatan, Anda sudah memiliki perlindungan atas berbagai biaya yang mungkin dikeluarkan saat menderita penyakit tertentu, mengingat biaya pengobatan yang semakin hari semakin tinggi.
Setiap orang tentu akan mengalami masa pensiun, yaitu masa dimana seseorang sudah memasuki usia yang tidak lagi produktif untuk bekerja dan harus melepas pekerjaannya.
Hal tersebut menjadi sesuatu yang penting untuk dipersiapkan sejak awal, dan salah satu solusinya adalah melalui asuransi pensiun yang akan memberikan perlindungan finansial di masa pensiun.
Baca Juga: Jangan Tinggi Ekspektasi Dulu! Ini 2 Hal Penting Soal Asuransi Unit Link yang Jarang Dipikirkan
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar