Kembali ke cerita Michael Burry, manajer investasi itu berinvestasi di air dengan cara bercocok tanam.
Ia menanam komoditas di daerah dengan banyak air, lalu menjualnya di daerah yang miskin air.
Tanaman yang dipilihnya, yang membutuhkan banyak air seperti almond.
Tren susu almond yang sedang berlangsung juga dinilai mampu mengeruk keuntungan.
Investasi air lewat pangan bukan tanpa alasan. Pasalnya, sekitar 70 hingga 80 persen air bersih dihabiskan untuk produksi pangan dan pertanian.
Dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk, diprediksi kebutuhan air untuk pangan akan meningkat hingga 50 persen.
Sayangnya, perubahan iklim yang terjadi justru mempersulit produksi pangan.
Dalam waktu dekat, kita akan kekurangan pangan akibat kekurangan air.
Sekitar 800 juta orang saat ini diperkirakan kelaparan.