GridFame.id - Ganja merupakan salah satu tumbuhan yang dilarang beredar di Indonesia.
Ganja merupakan salah satu tumbuhan berbahaya yang bisa menghilangkan kesadaran.
Pemerintah telah melakukan aksi penangkapan besar-besaran pada orang yang berani mengedarkan ganja di Indonesia.
Pemerintah menggolongkan ganja sebagai narkotika golongan I.
Hingga saat ini, Indonesia merupakan negara yang memerangi ganja.
Banyak orang yang sakit bahkan meninggal akibat penyalahgunaan barang haram ini.
Karena bisa menyebabkan efek yang ekstrem, berbagai pengedar ganja di Indonesia bahkan dijatuhi hukuman yang sangat berat.
Bukannya berusaha memberantas, politikus PKS ini malah memberikan usulan untuk mengekspor ganja.
Usulan mengagetkan datang dari politikus PKS bernama Rafli yang mengusulkan ganja menjadi komoditas ekspor Indonesia.
Belum lama ini DPR Komisi IV mengadakan rapat kerja bersama Mentri Perdagangan Agus Suparmanto pada hari Kamis (1/2/2020).
Usulan Rafli yang ditujukan untuk Pemerintah ini mengagetkan seluruh anggota rapat.
Sebagai sesama politisi, Andre Rosaide selaku anggota fraksi Gerindra di DPR RI mengaku tak habis pikir dengan ide Rafli.
"Urusan ganja terus terang saya kaget ya dengan pernyataan teman komisi saya, kebetulan pas beliau ngomong, posisi gue di sebelah dia. Kaget. Jadi posisi di sebelah beliau sehingga saya kaget ya kok beliau bicara seperti itu," ucap Andre Rosaide kepada wartawan Tribunnews pada hari Sabtu (1/2/2020).
Rafli merupakan anggota DPR yang berasal dari Naggroe Aceh Darussalam.
Provinsi Aceh memang pernah menjadi sorotan netizen karena banyak ditemukan tanaman ganja.
Usulan Rafli ini bukan tanpa alasan, beberapa penelitian menemukan bahwa tanaman ganja bisa menyembuhkan penyakit.
Saat tinggal di Aceh, Rafli sering melihat tanaman ini banyak disalahgunakan oleh masyarakat Aceh.
Melihat penyalahgunaan membuat Rafli meminta pemerintah untuk membuat regulasi baru yang juga bisa menambah devisa negara.
Selain itu, sempat beredar kabar bahwa ganja merupakan bahan makanan di Aceh.
"Beliau sampaikan alasan-alasan ganja kalo bisa diekspor untuk kebutuhan farmasi, lalu bisa juga untuk bumbu makanan. Saya berprasangka baik saja," ucap Andre Rosaide.
Rafli menceritakan bahwa tanaman ganja bukanlah tanaman berbahaya seperti yang dipahami oleh masyarakat.
Bahkan, Rafli berjanji akan menyediakan lahan di Aceh jika memang Pemerintah menerima usulannya untuk ekspor ganja.