GridFame.id - Pasangan Zaskia Sungkar dan Irwansyah telah menikah selama sembilan tahun.
Namun keduanya belum juga dikaruniai momongan.
Keduanya mengaku bahwa selama ini menikmati kehidupan rumah tangga mereka.
Walaupun belum ada momongan diantara mereka.
Bulan Januari lalu keduanya merayakan ulang tahun pernikahan yang ke sembilan tahun.
mereka berharap bahwa tahun depan dapat merayakan hari pernikahan dengan hadirnya seorang anak.
"Happy anniversary syg
Baru-baru ini disebuah tayangan youtube milik sahabat mereka, Rans entertaintment.
Zaskia dan Irwan diberikan beberapa pertanyaan mengenai kehidupan rumah tangga mereka.
Pertanyaan itu diberikan oleh Raffi Ahmad.
Video yang tayang pada (04/02/2020) itu berjudul "Program Bayi Tabung! Irwan Sempet Frustrasi, Zaskia Nangis".
Baca Juga: Berkunjung ke Masjid dengan 2 Kiblat, Bella Saphira Tampil Anggun dengan Hijab
"Jadi udah berapa kali lu coba program?" tanya Raffi Ahmad.
"Beritanya tu pada gagal berkali-kali, padahal engga," jawab Zaskia.
Ia juga mengaku bahwa sebelumnya memang pernah melakukan inseminasi di Jakarta, akan tetapi gagal.
"Gagalnya lebih ke gue sih kata dokternya 'kamu itu engga boleh aktivitas'," ungkap Zaskia.
"Jadi Irwan sama Zaskia belum pernah bayi tabung. Jadi ini baru mau mulai bayi tabung? Dimana? tanya Raffi.
"Sebenarnya kalau mau bayi tabung di Indonesia itu udah bagus banget. Tapi terakhir kita lagi ngecek di Belanda," Ungkap Irwansyah.
Seketika hal itu membuat Raffi terkejut.
"Eh tau engga ini informasi ya ternyata di Eropa tu jauh lebih murah lho daripada di Indonesia," terang Zaskia.
Baca Juga: Perawatan Wajah Cantik dan Murah Hanya Bermodal Kayu Manis! Kaum Hawa Wajib Catat
Mereka kemudian menjelaskan mengapa program bayi tabung di Eropa lebih murah dibanding Indonesia.
"Lu 5000 euro tapi lu bisa sampe 5 kali coba," jelas Irwan.
"5000 euro tu 85 juta ya,berarti kalau sekali gagal masih bisa coba lagi atau dalam tanda kutip ada garansi," ujar Raffi Ahmad memperjelas.
Mereka juga mengungkapkan bahwa biaya rumah sakit di Eropa gratis jika memiliki asuransi.
Rupanya hal itu yang membuat mereka lebih memilih untuk mengkonsultasikan program di Belanda.
Selain itu, program bayi tabung itu juga mereka lakukan atas permintaan ibundanya, Fanny Bauty.