3. Kaya antioksidan
Sawi merupakan sumber fitonutrien atau tanaman yang dihasilkan nutrisi serta antioksidan.
Selain vitamin C dan A, sawi juga memliki asam hydroxycinnamic, isothamnetin, quercetin, dan kaempferol yang merupakan fitonutrien ontioksidan kunci yang dibawa sawi.
Fitonutrien tinggi dalam sawi bergizi untuk mengurangi stres oksidatif pada sel-sel dalam tubuh dan membatu mencegah kanker payudara, usus besar, kandung kemih, prostat, ovarium, dan paru-paru.
4. Membantu detoks tubuh
Sawi yang kaya serat akan sekaligus menjadi agen detoks yang sangat baik di dalam usus.
Selain itu, sawi juga mengandung sulfur dan antioksidan sehingga sangat baik dalam detoksifikasi tubuh.
Karena sawi kaya akan klorofil, ini juga sangat baik dalam menyerap karbon dioksida yang akan mengeluarkan limbah dari dalam tubuh.