Find Us On Social Media :

Vietnam Sudah Nol Kasus Baru Virus Corona dan Nol Kematian, Ini yang Dilakukan Pemerintahnya, Serupa Indonesia?

Ilustrasi pandemi virus corona.

GridFame.id - Masyarakat dunia kini tengah dibuat cemas dengan munculnya virus corona, yang memakan banyak korban.

Termasuk juga dengan Indonesia yang kini sudah mulai banyak yang terinfeksi bahkan sudah lebih dari 2.000 orang positif Covid-19 ini.

Kini pemerintah pun tengah menerapkan upaya untuk menanggulani pandemi ini.

Berbagai kebijakan pun diberlakukan mulai dari meliburkan sekolah, imbauan untuk social distancing, hingga larangan untuk mudik atau pulang ke kampung halaman.

Baca Juga: Beda Pandangan dengan Paranormal Lain, Denny Darko Melihat Vaksin Covid-19 Tak Mungkin Ditemukan dalam Waktu Dekat: 'Agak Mustahil Kalau...'

Menerapkan langkah serupa, negara tetangga Indonesia ini kini bagikan kabar baik soal perkembangan virus corona.

Vietnam memberikan kabar baik terkait perkembangan virus corona jenis baru di negara itu dengan melaporkan 0 (nol) kasus baru untuk pertama kalinya sejak 6 Maret 2020.

Vietnam pertama kali mengonfirmasi kasus infeksi virus corona penyebab Covid-19 pada 23 Januari 2020, bertepatan dengan hari pertama liburan perayaan Tahun Baru Imlek.

Mengutip VN Express, Minggu (5/4/2020), dengan demikian total kasus yang dilaporkan Vietnam hingga hari ini tetap di angka 240.

Catatan kasus di Vietnam

Pada 6 Maret 2020, warga Vietnam, Hanoian Nguyen Hong Nhung dikonfirmasi positif Covid-19 setelah kembali dari Eropa. Sebelum hari itu, Vietnam tidak melaporkan infeksi baru selama 22 hari.

Akan tetapi, sejak 6 Maret 2020, infeksi dilaporkan setiap harinya.

Puncaknya, pada 22 Maret 2020, Vietnam mencatat 19 kasus baru.

Kasus itu adalah laporan kasus harian terbanyak sejauh ini. Dari 240 kasus yang ada, 90 kasus telah selesai (pasien sembuh) dan 150 masih aktif (dalam pengawasan dan perawatan).

Baca Juga: Sering Diabaikan, 6 Kesalahan Ini Bisa Berdampak Negatif Pada SIstem Kekebalan Tubuh, Jadi Mudah Tertular Covid-19?

Hotspot Covid-19 terbesar di Vietnam berada di Hanoi dan Ho Chi Minh.

Kabar baik lain dari Vietnam adalah suspect infeksi virus corona turun 935 kasus dibandingkan Jumat (3/4/2020).

Pada Sabtu (4/4/2020) pagi dilaporkan 3.736 suspect menjalani dikarantina di Rumah Sakit Vietnam.

Suspect corona adalah orang-orang yang telah melakukan kontak dekat dengan pasien atau telah kembali dari daerah wabah.

Selain itu, mereka yang menunjukkan gejala batuk, demam, dan sesak napas.

Langkah Pemerintah Vietnam

Jika dibandingkan negara lain di Asia Tenggara, Vietnam merupakan salah satu negara yang tidak memiliki kasus kematian akibat virus corona.

Dua negara lain yang sejauh ini mencatatkan nol kematian akibat virus corona adalah Laos dan Kamboja. Sementara itu, menurut laporan SCMP, kasus di Kamboja ada 114 kasus dan Laos 10 kasus.

Banyak yang menilai, Vietnam berhasil dalam menekan penyebaran virus corona di negaranya.

Apa saja yang dilakukan Pemerintah Vietnam?

Baca Juga: Rumahnya Diberondong Banyak Driver Ojol, Nikita Mirzani Murka hingga Ancam Laporkan Polisi: 'Saya Bukan Bank. Saya Bukan Pemerintah!'

1. Jarak fisik atau physical distancing

Jarak fisik mulai diterapkan sejak 1 April 2020. Vietnam Insider, Kamis (2/4/2020), memberitakan, penerapan kebijakan jarak fisik di Vietnam akan diperpanjang hingga akhir April 2020.

Jarak fisik bukan berarti membatasi produksi, perdagangan, dan layanan penting. Namun, meminta masyarakat untuk tinggal di rumah dan hanya pergi jika ada keperluan mendesak.

Keperluan itu seperti membeli makanan, obat-obatan, bekerja di pabrik, atau fasilitas produksi yang menghasilkan barang-barang penting untuk kasus darurat.

Selain itu, orang harus menjaga jarak fisik yang aman minimal 2 meter dan tidak berkumpul dalam kelompok lebih dari 2 orang di tempat umum.

2. Penerbangan ditangguhkan

Pemerintah Vietnam juga menangguhkan semua penerbangan internasional yang masuk dan menghentikan layanan transportasi darat hingga 15 April 2020 untuk membatasi perjalanan domestik.

Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc telah memerintahkan larangan masuk bagi wisatawan dari negara yang memiliki banyak kasus.

Misalnya, saat awal wabah, wisatawan asal Korea Selatan dilarang masuk.

Sementara itu, wisatawan dari Iran dan Italia yang masuk langsung dikarantina 14 hari.

Baca Juga: BMKG Temukan Bahwa Indonesia Sebenarnya Miliki Modal Kuat untuk Melawan Virus Corona, Tapi Semua Sia-sia Karena Ini?

3. Protokol kesehatan

Vietnam Melansir Al Jazeera, 29 Februari 2020, perwakilan WHO di Vietnam Dr. Kidong Park menghubungkan keberhasilan Vietnam mencegah penyebaran virus corona dengan langkah proaktif dan konsistensi pemerintah.

Petugas kesehatan Vietnam membuat protokol untuk menilai infeksi dan tingkat keparahan:

4. Sekolah libur

Selain itu, Vietnam juga mengutamakan keselamatan siswanya.

Kelas-kelas ditangguhkan, jutaan siswa di 63 kota dan provinsi di Vietnam libur sejak awal perayaan Tahun Baru Imlek.

5. Larangan impor-ekspor satwa liar

Hewan liar telah diidentifikasi sebagai perantara penyakit mematikan melompat ke manusia. Ini mirip yang terjadi dengan SARS dan MERS.

Vietnam merupakan salah satu hotspot perdagangan dan konsumsi satwa liar. P

ada 28 Januari 2020, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc memerintahkan larangan impor hewan liar ke Vietnam.

Selain itu, Departemen Perlindungan Hutan sementara waktu melarang pengangkutan hewan liar di luar wilayah provinsi atau keluar dari Vietnam.

Baca Juga: Akhirnya Resmi Menikah, Mega Iskanti Bagikan Curahan Hati Pernikahan di Tengah Wabah CoronaArtikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kabar Baik dari Vietnam: Nol Kasus Baru Virus Corona, Nol Kematian, Apa yang Dilakukan?".