Find Us On Social Media :

Peneliti Menyebut Jika Corona Sudah Bermutasi Menjadi 30 Jenis Baru, Babak Kedua Pandemi Corona?

Ilustrasi - Virus Corona Diduga Bocor dari Laboratorium Wuhan Hingga Tewaskan Ribuan Orang di Dunia, WHO: Sama Sekali tidak mungkin!

Dokter dalam situasi penanganan pasien di ruang perawatan pasien Covid-19 di Wuhan, China.

Peneliti menyebut bahwa jenis virus paling agresif dapat menciptakan viral load hingga 270 kali lebih banyak dibandingkan jenis yang paling lemah.

"Sars-CoV-2 telah memperoleh mutasi yang mampu secara substansial mengubah patogenisitasnya," ungkap peneliti, menurut Post seperti dilansir dari dailymail.co.uk.

Meski begitu, mutasi yang lebih ringan tidak berarti risiko kematiannya juga rendah.

Baca Juga: Kasus Corona di Selandia Turun Hingga Satu Digit Setelah Terapkan Lockdown, Tantowi Yahya Beri Kesaksian

Dua pasien di Zhejiang, satu berusia 30-an dan satu berusia 50-an, mengalami sakit parah setelah tertular jenis virus yang lebih lemah.

Meskipun keduanya pulih, pasien yang lebih tua membutuhkan perawatan intensif rumah sakit.

Para peneliti mendeteksi adanya sekitar 30 mutasi secara total.

Pasien positif corona seringnya menerima perawatan yang sama di rumah sakit, terlepas jenis virus apa yang ada di tubuh mereka.

Menurut peneliti, pasien memerlukan upaya penanganan yang berbeda tergantung jenis virus yang ada di tubuh mereka.