Akan tetapi ia mengakui bahwa ada beberapa daerah seperti Surabaya dan Sidoarjo jumlah bednya masih belum mencukupi. D
alam waktu sepekan ke depan jika kedisiplinan meningkat kurva di Jatim bisa semakin melandai bahkan menurun.
"Sehingga harapan kita bersama seluruh kabupaten/kota di Jatim bisa segera masuk dalam tatanan hidup normal baru (new normal)," ujarnya.
Baca Juga: Seolah Tunjukkan Firasatnya Jadi Nyata, Wirang Birawa Kembali Bagikan Kabar Buruk Soal Negeri Ini
Khofifah mengatakan, zonasi covid ini jangan sampai membuat masyarakat lengah sehingga mengurangi tingkat kewaspadaan.
Jika itu terjadi, lanjut Khofifah, maka bukan tidak mungkin akan terjadi gelombang kedua penularan Covid-19. Ini yang harus kita hindari.
"Tetap waspada, disiplin, jaga jarak, pakai masker, cuci tangan pakai sabun, dan terapkan pola hidup bersih dan sehat. Patuhi protokol kesehatan demi kebaikan bersama," pungkasnya. (Fatimatuz Zahro)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kabar Melegakan, Zona Merah Covid-19 di Jatim Terus Menurun, Sekarang Tinggal 11 Daerah