Find Us On Social Media :

Datanya Sering Diragukan, Kini Gugus Tugas Juga Minta Masyarakat Jangan Melihat Angka Kasus Covid-19 Bulat-bulat! Kenapa Ya?

"Di awal kita punya target pemeriksan 10 ribu (spesimen) per hari.

Sekarang naik 20 ribu per hari. Maka pasti kita melihat lonjakan jumlah kasus positifnya.

Kalau kita bagi, persentasenya mirip-mirip sekitar 10 sampai 14 persen," lanjut Dewi.

Baca Juga: Usaha Demi Wujudkan Berakhirnya Covid-19 dalam Waktu Dekat Segera Menuai Hasilnya, Indonesia Akhirnya Temukan Kombinasi Obat untuk Penyembuhan Pasien Virus Corona

Yang harus diketahui masyrakat selain angka positif, dikatakan Dewi, juga pemeriksaan per hari jumlahnya berapa.

"Apakah benar pemeriksaan berkurang tapi angka positifnya tinggi? Itu jadi warning alert. Tapi kalau misalnya ternyata angka tinggi dan jumlah pemeriksaan tinggi, jangan-jangan positivity rate-nya sebenarnya sama dengan pekan sebelumnya, cuma lebih banyak saja," kata Dewi.