GridFame.id - Kabar penangkapan Vicky Prasetyo memang menyita perhatian masyarakat beberapa hari ini.
Vicky Prasetyo resmi ditahan atas kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap mantan istrinya, Angel Lelga pada Selasa (7/7/2020).
Vicky kini ditahan di Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat.
Angel Lelga telah melaporkan mantan suaminya sejak 2018 silam lantaran melakukan penggerebekan di kediamannya.
Akibatnya, Angel Lelga beserta keluarganya menanggung malu.
Angel menyebut bahwa Vicky telah menggiring opini publik yang merugikan dirinya.
Tak hanya menuding berselingkuh, Angel Lelga pun menyebut Vicku juga melakukan pengrusakan saat kejadian penggrebekan tersebut.
Pelaporan terhadap Vicky pun akhirnya membuahkan hasil lantaran Angel Lelga berhasil membuktikan tidak melakukan perselingkuhan.
Angel menyebut bukti visum menyatakan negatif adanya hubungan dengan pria yang digadang-gadang jadi selingkuhannya ditilik dari kanal YouTube Beepdo, Rabu (8/7/2020).
"Semua bukti lho, hasil visum saya negatif semua apa yang mereka tuduhkan," kata Angel.
Saat melakukan visum di rumah sakit, Angel pun mengungkap seluruh bagian tubuhnya harus diperiksa.
"Hasil visum saya ini saya ke rumah sakit besar, saya ditelanjangi dan diperiksa semuanya barang saya," ucap Angel.
"Bagian intim saya itu diambil cairan, diperiksa, apakah saya melakukan hubungan badan," tambahnya.
Setelah diperiksa, Angel pun menyebut dirinya tak terbukti melakukan hubungan badan dengan pria yang ada di rumahnya.
"Dan rumah sakit mengatakan seandainya saya pernah melakukan hubungan badan, dua minggu yang lalu sekarang pun masih bisa ketahuan," tutur Angel.
"Dan badan saya semuanya diperiksa, divisum, apakah ada sentuhan laki-laki? Semuanya negatif," imbuhnya.
Angel pun menyayangkan karena pihak Vicky tak pernah datang ke polisi sejak dilaporkan.
"Pada saat gelar perkara di kantor polisi, polisi mengundang pihak Prasetyo, Prasetyo tak pernah menatap wajah saya dan tak pernah datang," ungkap Angel.
Lantaran merasa dirugikan, Angel pun blak-blakan menyebut Vicky Prasetyo dan keluarganya ahli membentuk opini publik untuk menjatuhkan orang.
"Ya itulah keahlian mereka semua, hanya bisa membentuk opini," tuturnya.