GridFame.id - Bagi sebagian orang, mentato tubuh merupakan salah satu ajang untuk melampiaskan isi hati.
Selain memiliki nilai seni tersendiri, tato juga terkadang memiliki makna mendalam bagi empu-nya tubuh.
Salah satu dari banyaknya artis yang memiliki tato di beberapa bagian tubuhnya yaitu Gading Marten.
Pasca bercerai dari Gisella Anastasia 2019 lalu, Gading harus kehilangan separuh jiwanya selama ini.
Apalagi pernikahan mereka telah berjalan selama 5 tahun dan dikaruniai seorang putri cantik, Gempita Nora Marten.
Hangatnya keluarga mereka membuat publik turut merasa terpukul atas keputusan cerai yang dipilih Gading dan Gisel.
Seolah menjadikan tato sebagai pelampiasan dukanya, Gading Marten membongkar makna dibalik tato baru di lengan kirinya.
Hal itu ia ungkapkan di depan sang ayah, Roy Marten dan adik bungsunya, Gibran Marten di YouTube Marten and Friends yang diunggah Juli lalu.
"Gading Marten tato baru masuk berita, penting banget emang tato?" ujar Gibran Marten.
"Enggak sombong, beda kalau mahal beda. Kalau dulu tato dihubungkan sama premanisme kalau sekarang tato itu art," jelas Gading.
Ayah satu anak itu juga membeberkan proses panjang yang harus ia lalui untuk mendapatkan hasil tato yang sempurna.
"Ini total nato 9 jam, 2 hari 2 sesi. Total bayarnya Rp 18 juta. Beda ya sama tato endorse. Satu jamnya Rp 1 juta 950 terus dia home service, jadi aku nato di rumah," ungkap Gading Marten.
"Oh sultan," timpal Gibran Marten.
"Motifnya apa? Kok kayak ada gajah?" tanya Roy Marten penasaran.
Mantan kekasih Nirina Zubir itu lantas menjelaskan secara rinci makna dibalik tato di lengan kirinya itu.
"Kan ini (aku) Gading, ini (tato) gajah. Japanesse Elephant Warrior, makanya pakai topi ini Kabuto ya. Ini ada flower of life, ada ombak," terang Gading Marten.
"Jepang banget lah ya," timpal Gibran Marten.
"Kenapa milih gajah karena pertama Gading. Terus juga gajah itu kan dewa ilmu, Ganesha itu kan. Pintar, setia, keluarga banget," jelas Gading.
Gading mengatakan bahwa tatonya itu benar-benar menggambarkan dirinya dan kehidupan yang terjadi padanya.
"Sangat kuat, makanya walau dia patah satu. He'll survive!" tegasnya.
"Oh paham," seru Gibran Marten sembari tertawa akan nasib sang kakak.
"Jangan mulai nanya ke situ ya, kenapa patahnya. Enggak enak," kekeh Gading Marten.