Find Us On Social Media :

Kasus Harian Capai Rekor 1.000 Sehari, Anies Baswedan Kembali Terapkan PSBB Total di Jakarta, Ini Sederet Aktivitas yang Dibatasi!

Anies Baswedan kembali terapkan PSBB di Jakarta

GridFame.id - Kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia tampak semakin tak terkendali.

Terutama di wilayah Ibukota Jakarta dan sekitarnya.

Jumlah pasien positif Covid-19 pun tercatat semakin banyak.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengambil keputusan menarik rem darurat atau kembali menerapkan penerapan sosial berskala besar (PSBB) secara ketat atau PSBB ketat.

Keputusan tersebut memang cukup mengagetkan karena Jakarta kembali PSBB ketat seperti awal pandemi Covid-19.

Baca Juga: Duka Industri Musik Tanah Air, Legenda Lagu Poco-poco Yopie Latul Meninggal Dunia Usai Terpapar Covid-19, Begini Kondisi Terkini Keluarga

Rem darurat diumumkan Anies dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube Pemprov DKI, Rabu (9/9/2020).

"Tidak ada banyak pilihan bagi Jakarta, kecuali untuk menarik rem darurat sesegera mungkin. Dalam rapat gugus tugas percepatan pengendalian covid 19 di Jakarta, disimpulkan bahwa kita akan menarik rem darurat yang itu artinya kita terpaksa kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar seperti pada masa awal pandemi dulu," kata Anies.

Situasi dalam kondisi darurat

PSBB total kembali diterapkan bukan tanpa alasan. Ada tiga penyebab Anies menarik rem darurat, yakni jumlah kasus Covid-19 yang terus meningkat, bahkan menyentuh angka 1.000 per hari.