Lewat unggahan di Instagram pribadinya, Kamis (17/12/2020), Nana membagikan tangkapan layar berita soal hal tersebut.
Artikel tersebut berjudul "Penumpang Pesawat ke Bali Wajib Tes Swab H-2 Keberangkatan".
Nana pun menyayangkan peraturan yang dikeluarkan secara mendadak itu.
Meski ia setuju karena hal tersebut memang baik untuk mengontrol lonjakan kasus Covid-19 di Bali.
Namun, ia pun sedikit merasa keberatan dengan tenggat waktu swab 2 hari di mana hasil swab test paling cepat keluar adalah 3 hari.
Baca Juga: Kini Jadi Syarat Perjalanan Libur Akhir Tahun, Ini Bedanya Rapid Test Antigen, Antibodi dan PCR
"Niatnya baik, peraturannya baik demi mengontrol lonjakan kasus di Bali. Tapi nggak ngerti kenapa infonya mendadak banget. Sementara banyak orang sudah booking hotel, tiket, dll. Dan dari segi teknis, kita pun belum menyanggupi PCR yang hasilnya 2 hari untuk semua masyarakat. Minimum 3 hari. Kecuali ambil paket PCR yang mahal, seorang bisa 2,5jt (fyi, kasus naik bukan baru kemarin tapi udah 2-3 minggu kemarin jadi harusnya peraturan gini udah bisa dipikirkan jauh2 hari) dan kenapa dibuat aturan H-2 kalau secara teknis pun kita belum bisa melakukan ini. Bingung," komentar Nana Mirdad.
Ia dan sang suami pun terpaksa harus menjalani tes swab ulang karena peraturan baru itu.
Sedangkan perjalannya ke Jakarta kali ini tak bisa ditunda apalagi dibatalkan.
Sehingga sebelum berangkat ke Jakarta, Nana dan Andrew pun kembali menjalani tes swab.