GridFame.id - Abrar, salah satu tim Rans Entertainment kini gantian melabrak Sherina Munaf.
Ia seakan tidak terima jika bosnya dituding macam-macam tanpa mengetahui kejadian sebenarnya.
Ternyata, Abrar mengetahui prosedur acara tersebut.
Baca Juga: Dianggap Blunder, dr Tirta Bocorkan Istana Negara Sedang Siapkan Sanksi Ini Untuk Raffi Ahmad
Bahkan menurut ceritanya, salah satu tim Rans Entertainment sempat ditolak masuk karena tak memenuhi salah satu protokol kesehatan yang diterapkan di sana.
Makanya ia gantian membuat tulisan yang ditujukan kepada Sherina Munaf.
Wah, ada apa ya?
Melihat sang bos, Raffi Ahmad ditegur Sherina Munaf hingga jadi trending, tim Rans Entertainment, Abrar pun mengurai tanggapan.
Sambil menandai akun Sherina, Abrar menyebut bahwa sang musisi tak tahu kejadian sebenarnya.
Lebih lanjut, Abrar menyebut bahwa lebih baik Sherina menegur Raffi Ahmad langsung via chat ketimbang di media sosial.
Baca Juga: Ada Ahok di Pesta yang Sama, Polisi Bakal Selidiki Lokasi Tempat Raffi Ahmad Kumpul Tanpa Masker
"HALO @SHERINASINNA KALAU GATAU APA2, GAUSAH BAUT STATEMENT DI PUBLIK. TINGGAL CHAT LANGSUNG AJA KE A RAFFI BARU BISA TAU GIMANA CERITANYA YA. PINTAR2 MEMBUAT OPINI YA. WANITA YANG PINTAR," tulis Abrar dengan huruf kapital, Kamis (14/01).
Tak hanya itu, Abrar juga menjelaskan kejadian sebenarnya perihal Raffi Ahmad yang disebut keluyuran usai divaksin.
Abrar mengurai fakta soal ketatnya protokol kesehatan di rumah teman yang didatangi Raffi Ahmad.
"Jadi 2 hari yang lalu saya dan tim. Ke kantor anak temannya aa (yang sedang dibicarakan itu) di kawasan Melawai. Benar-benar ga boleh masuk kalau ga ada bukti PCR," tulisnya.
Bahkan Abrar juga menambahkan kalau Lemon, salah satu tim Rans Entertainment juga tidak bisa masuk karena bukti PCR miliknya sudah agak lama.
Baca Juga: Tak Kunjung Belikan Rumah, Merry Bongkar Borok Raffi Ahmad Yang Satu Ini: 'Jangan Rame-Rame'
"Bahkan, semua timnya harus swab test harus swab test antigen setiap hari. Di kantornya ada berdus2 swab antigen.
Teman saya, Lemon, kasih bukti PCR nya udah agak lama dan itu gaboleh masuk, harus antigen dulu." lanjutnya.
Makanya ia meminta siapapun jangan asal bicara.
Hal itu bisa membuat karakter asli orang itu terlihat.
"Itu kantornya, apalagi rumahnya, yang masuk rumahnya sudah pasti orang yang sudah melalui berlapis-lapis pengawalan protokol kesehatan.
Ya kalau lagi makan, kan ga pakai masker, orang yang aslinya smart, pasti akan juga smart berbicara di publik. Kalau asal berbicara, maka terbaca karakternya," ungkap Abrar.
Bahkan saat kasus Raffi Ahmad baru hangat diperbincangkan, banyak yang menyebut kalau tim Rans Entertainment memang juga selalu menerapkan protokol kesehatan.
Pasalnya, mereka cukup sering melakukan tes swab PCR karena pekerjaan mereka melibatkan banyak orang.