GridFame.id - Selama ini Teddy disebut sebagai sosok yang getol mengincar harta warisan sang istri, Lina.
Bahkan ia juga disebut sempat ingin menyewa sepuluh pengacara demi mendapat bagian warisan Lina.
Hal ini pun membuat banyak yang membongkar kehidupan Teddy.
Mulai dari pekerjaannya sampai pernikahannya sirinya setelah Lina meninggal.
Namun ternyata Teddy rela berjuang demi mendapat bagian warisan Lina adalah karena sosok ini.
Siapa yang dimaksud Teddy?
Sosok yang diperjuangkan Teddy
Polemik terkait harta warisan antara anak-anak komedian Sule dan Teddy Pardiyana segera menemui titik akhir.
Sempat bertemu pihak Sule, pengacara Teddy, Ali Nurdin menyebutkan niat sang klien sebenarnya.
Ia pun sempat menyinggung pihak Sule dan mengungkapkan kekagumannya atas tindakann Teddy dalam menghadapi masalah tersebut.
Diketahui, permasalah antara Teddy dan anak-anak Sule, Rizky Febian dan Putri Delina sempat menjadi sorotan.
Pasalnya, Teddy dituding meminta haknya atas harta warisan mendiang istrinya, Lina Jubaedah yang merupakan ibu dari anak-anak Sule.
Teddy disebut hanya menggunakan nama anaknya dengan Lina, Bintang, untuk meminta bagian warisan.
Di sisi lain, pihak Rizky Febian dan Putri Delina, mengaku hanya menyimpan harta warisan Lina karena curiga dengan gelagat Teddy.
Putri Delina bahkan pernah menyatakan kesanggupannya untuk merawat Bintang yang disebut-sebut ditelantarkan Teddy.
Di sisi lain, pengacara Teddy membela kliennya dan menyatakan Teddy hanya memperjuangkan hak anaknya.
Ia tak menginginkan bagian untuk dirinya sendiri meski sebenarnya memiliki hak waris.
"Dia tidak menginginkan dan tidak menharapkan juga bagian dari hak warisnya dari almarhum terhadap diri dia sendiri," ujar Ali Nurdin seperti dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube Seleb On Cam News, Rabu (27/1/2021).
"Jadi yang dia perjuangkan yang diusahakan adalah hak waris dari anaknya yang masih kecil, yaitu Bintang."
Menurut Ali Nurdin, Teddy bahkan sudah menuturkan wasiat jika nantinya ia meninggal duluan.
Ia akan menyerahkan hak asuh Bintang pada keluarga Sule, berikut harta yang menjadi bagian anaknya.
"Dan saat itu Teddy juga sudah mengungkapkan, kalau toh Bintang mendapatkan sesuatu, misalnya rumah atau mobil, dan misalnya saudara Teddy meninggal, Teddy berpesan bahwa 'Rawat anak saya'," ujar Ali Nurdin.
"Otomatis apa yang menjadi peninggalan ibunya dalam penguasaan pihak sana kembali," terangnya.
Menurut sang pengacara, Teddy telah menangani polemik tersebut dengan baik.
Meski memiliki hak waris sebagai suami, Teddy lebih memilih merelakan harta bagiannya.
"Pada saat itu Teddy juga sangat bijak menghadapi situasi ini yang walaupun menurut hukum kita, Teddy pun berhak mendapat warisan dari almarhum," tutur Ali Nurdin.
"Karena dia sebagai suami yang sah."
"Saya bilang 'Kang Teddy apakah anda sudah yakin mau melepaskan hak anda sebagai pewaris dari almarhum istri anda?'."
"Dia menyatakan bahwa dia juga laki-laki, dia juga masih mau bekerja, jadi dia hanya memikirkan apa yang menjadi hak bagi anaknya yaitu si Bintang."
"Saya salut juga, saya pikir wah, dalam keterbatasan, dia mempunyai hati yang luas sebesar samudra, daripada nanti ada orang kaya tapi hatinya sebesar kali, kan ada juga," sebutnya.