GridFame.id - Sosok presentee kondang Raffi Ahmad memang selalu mencuri perhatian publik.
Kehidupan suami Nagita Slavina itu juga tak pernah jauh dari sorot kamera.
Mengawali karier sejak usia 15 tahun, Raffi Ahmad rela pontang-panting banting tulang jadi tulang punggung keluarga.
Segala kebutuhan ibu dan kedua adik perempuannya, Syahnaz dan Nisya pun ia tanggung hingga keduanya dewasa.
Kini berada di puncak popularitas, Raffi Ahmad justru menuai berkat yang tiada terkira sampai dijuluki sebagai artis termahal.
Berbagai aset mewah menjadi bukti kesuksesan Raffi Ahmad di dunia hiburan sampai dirinya mendapat julukan Sultan Andara.
Namun ternyata ibunda Raffi, Amy Qanita justru malah tak suka anaknya disebut Sultan Andara.
Kenapa?
Hal itu diungkap Mama Amy Qanita di YouTube Melaney Ricardo yang diunggah pada (26/05/2021).
Diakui Mama Amy, nama besar Raffi Ahmad begitu berpengaruh pada popularitas anggota keluarganya yang lain.
Tak heran jika adik, keponakan, asisten sampai karyawannya pun ikut terkenal bahkan pengikut media sosialnya melebihi deretan artis ternama.
"Kerja keras dia yang selalu disorot media bikin nama keluarga jadi ikut terangkat, jadi mama pikirnya hasil kerja keras Raffi aja yang membuat kita jadi dikenal, ya udah," ucap Mama Amy.
Sudah banting tulang sejak umur 15 tahun, Raffi Ahmad kini dijuluki Sultan Andara karena memiliki harta yang seolah tak ada habisnya.
Namun ternyata sebagai orang tua, Mama Amy sendiri kurang menyukai panggilan Sultan untuk Raffi Ahmad.
"Raffi adalah sultan yang awalnya bercanda tapi jadi banyak orang yang mikirnya jadi beneran. Mama sendiri lihat keluarga dibilang keluarga Sultan, aku lihat juga ada yang mengkritik pamer kekayaan. Mama sebagai orang tua gimana?" tanya Melaney.
"Sebenarnya kalo dibilang sultan, kekayaan-kekayaan risih juga ya," ucap Mama Amy.
Sontak Melaney Ricardo terkejut karena ternyata selama ini Mama Amy tak suka keluarganya disebut keluarga Sultan.
Bukan tanpa alasan, ternyata Mama Amy merasa kekayaan Raffi tidaklah sebesar yang digembor-gemborkan orang sampai pantas disebut sultan.
Bahkan sang anak masih memiliki beberapa cicilan yang harus dibayar setiap bulannya.
"Risih lah sebagai orang tua, kan sebenarnya enggak seperti itu kalo soal harta," tutur Mama Amy.
"Itu kan privasi banget. Cuma ketika orang meresponnya seperti itu ya udah gimana lagi," sambungnya.
Mama Amy sendiri kerap mengingatkan anaknya untuk tidak berlebihan saat pamer soal harta untuk menghindari pandangan negatif.
"Bercanda awalnya cuma kita gak usah terbawa harus seperti itu (sultan). Ada lah (risih) kalo dibilang 'sultan..sultan'. Itu kan awalnya bercanda. Tapi ya udah mau gimana lagi," pungkasnya.