Find Us On Social Media :

Satu Dunia Tak Sadar! Pantas Sering Dilakukan, Bukan untuk Ngecek Emas, Ternyata Ini Alasan Atlet Sering Gigit Medali

Momen pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengigit medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Alasan Menggigit Medali saat Naik Podium

Pada ajang Olimpiade Tokyo 2020 lalu, pasti banyak lalu lalang foto pemenang salah satunya peraih medali emas dari Indonesia Greysia Polii dan Apriyani.

Salah satu tradisi yang sering dilakukan para atlet saat merayakan kemenangan di atas podium adalah mengigit medali.Mengigit medali dinilai sebagai bentuk penghargaan terhadap usaha kerja keras untuk mencapai podium tertinggi di ajang Olimpiade.

Baca Juga: Innalillahi! Di Tengah Bahagia Medali Emas Ganda Putri, Atlet Voli Indonesia Ini Bawa Kabar Sedih Singgung Kondisi Kritis Karena Covid-19: Ini Berat

Baca Juga: 'Sejenak Lupa, Lara Berganti Bahagia' Kasus Covid-19 Ada Penurunan, Jokowi Bangga Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Sabet Medali Emasi di Olimpiade Tokyo 2020: Terima KasihContohnya, baru-baru ini atlet loncat indah asal Britania Raya,Tom Daley, mempertunjukan selebrasi dengan menggigit medali.Adapun hasil atlet loncat indah asal inggris itu diraih atas kemenangan melalui nomor sinkronisasi 10 meter putra bersama Matty Lee.

Tak hanya medali emas, ternyata medali perunggu dan perak juga ikut digigit oleh para atlet yang meraihnya.Tapi tahukah anda, mengapa para atlet mengigit medali?Dikutip Kompas.com dari Metro, sebenarnya alasan para atlet mengigit medali terjadi berdasarkan perubahan waktu ke waktu.Dulu, para atlet mengigit medali untuk mengetahui kandungan asli emas di dalamnya yang dinilai dari tekstur keras atau tidaknya medali dari logam lainnya.Namun kini mengigit medali emas hanya sebagai simbol ceremony atlet dan sebagai objek foto yang diminati para fotografer.