GridFame.id - Permen kecil-kecil tapi ternyata bisa meningkatkan risiko kematian.
Permen merupakan salah satu makanan yang bentuknya unik-unik dan menggugah selera.
Tak cuma anak-anak saja, orang dewasa pun gemar mengkonsumsi makanan manis ini.
Tapi harus diingat kebanyakan makan permen itu tidak baik bagi kesehatan lho.
Apalagi dengan kondisi orang-orang tertentu, tidak boleh terlalu sering konsumsi permen.
Kira-kira penyakit apa saja yang yang bisa ditimbulkan makan pemen? Yuk simak.
Dikutip dari Kompas.com, makan permen berlebihan dapat meningkatkan resiko penyakit diabetes.
Diabetes terjadi saat seseorang memiliki kadar gula yang tinggi dalam darah. Permen memiliki peran besar dalam hal ini.
Sehingga sangat berbahaya jika orang dengan penyakit diabetes atau gula terlalu sering makan permen.
1. Kelebihan Berat Badan
Kandungan kalori dalam satu butir permen cukup rendah, sekitar 20-30 kalori.
Selain kalori, sebenarnya permen tidak mempunyai kandungan gizi lainnya.
Jadi, kalau sering makan permen, kalori tersebut akan menumpuk dalam bentuk cadangan lemak yang bisa membuat kita kelebihan berat badan.
2. Merusak Gigi
Permen bisa merusak gigi kalau kita tidak bisa menjaga kebersihan gigi dengan teratur.
Jika kita sering makan permen tapi malas menggosok gigi, maka sisa-isa permen bisa menempel di gigi dan menimbulkan terjadinya lubang gigi.
Kalau gigi berlubang, tentunya akan terasa sakit, bukan?
3. Mengurangi Selera Makan
Makan permen yang banyak membuat efek kenyang dalam perut karena rasa manisnya.
Sehingga membuat kita tidak selera untuk memakan makanan utama.
Jadi, hindarilah makan permen sebelum makan nasi, ya.
Artikel ini telah tayang di Bobor.grid.id dengan judul "3 Efek Bahaya Ini Akan Kita Alami Kalau Terlalu Banyak Makan Permen"