"Nggak boleh, ngapain pijit-pijit sih," ujar Atta dengan wajah tegang.
"Boleh, ini ibunya (tukang pijit) udah dateng, nggak enak lo dari jauh," kata Aurel kekeuh.
"Nggak boleh, orang hamil kan nggak boleh pijit dibilangin. Nggak boleh sembarangan," kata Atta tegas.
"Udah dibilang nggak boleh pijit-pijit, bahaya!" tegas Atta dengan suara keras.
Atta pun kemudian menemui tukang pijitnya dan menerima penjelasan soal pijat ibu hamil.
Ibu tukang pijat ini disebut sudah sering melakukan pijat pada ibu hamil.