Menurut seorang dokter yang pertama kali mendeteksi Covid-19 varian Omicron di Afsel, Angelique Coetzee mengatakan, sejauh ini pasien yang terinfeksi varian virus Corona tersebut hanya menunjukkan gejala ringan.
Selain itu, dilansir dari BBC melalui KOMPAS.com, Coetzee menambahkan, pasien yang terinfeksi virus Corona varian Omicron pun bisa dirawat di rumah.
"Keluhan yang disampaikan pasien (Omicron) biasanya adalah merasa sangat capek selama satu atau dua hari. Gejala lainnya adalah sakit kepala, badan terasa sakit dan tenggorokan serak," kata Coetzee.
"Mereka tidak batuk-batuk, tidak juga kehilangan indra penciuman maupun indra rasa," imbuhnya.
Coetzee menjelaskan, gejala infeksi varian Omicron pada tahap awal tak jauh berbeda dengan infeksi virus pada umumnya.
"Karena kami tak mendapati kasus (baru) Covid-19 dalam delapan hingga 10 pekan terakhir, kami memutuskan untuk melakukan tes," ucapnya.