Janariyah membantah dirinya menggesek ATM Laura Anna tanpa izin saat di rumah sakit menurutnya saat itu Gaga sudah meminta izin pada Laura.
"Saya dituduh menggesek ATM-nya almarhumah, tidak sama sekali aku lakukan, demi Allah saya tidak melakukan, menyentuh aja enggak, aku tidak pernah melakukan itu," kata Janariyah.
"Jadi kalau almarhumah meninggalkan fitnah, mudah-mudahan dia dapat keadilan di sana dengan fitnahan yang dia tinggalkan," tegasnya.
Di momen itu, Janariyah juga mengatakan dirinya tak pernah tahu Laura Anna mengirim banyak pesan untuknya.
Menurut Janariyah, tak ada lagi yang perlu ia bicarakan dengan Laura sejak tahu anaknya disomasi diminta ganti rugi hingga dilaporkan.
"Karena semua kan diproses (hukum), apa lagi yang kita mau bahas gitu," ucap Janariyah.
"Terakhir aku buka WA (WhatsApp) setelah kasus ini, aku buka, 'Ih ternyata ada ini (pesan dari Laura)' jadi tanggal 21, bulan berapa ya?" sambungnya.
Seolah menyimpan dendam, Janariyah mengatakan pihak keluarga Laura Anna sebenarnya hanya menginginkan uang.
Hal itu membuatnya meminta keluarga Laura Anna fokus pada gugatan terhadap Gaga saja, bukan permintaan ganti rugi.
"Saya pikir semua sudah proses hukum. Jalani saja (proses hukum)," tutur Janariyah.
"Sekalipun kita berbicara apa, tidak pernah berubah keinginan orangtuanya (Laura) adalah duit," sambungnya. Bukan itu saja, Janariyah juga mengaku keluarganya memang mengalami masa kejatuhan secara ekonomi di tahun 2019.
Hal itu membuatnya tak mampu membantu biaya pengobatan Laura Anna meski tahu tak dituntut banyak.
Bak jilat ludah sendiri, baju hingga tas yang dipakai Janariyah saat mengucapkan hal itu ternyata bernilai puluhan juta.