"Tiga hingga empat tahun, bukan waktu yang sebentar, nominalnya tidak seberapa. Kalaupun dicicil Rp 10 juta sebulan, itu sebenarnya sudah lunas," terang Vivi Paris.
Vivi pun membeberkan awalnya memberikan pinjaman kepada mantan kekasihnya itu untuk bisnis.
"(Tujuannya) karena bisnis, demi kemajuan perekonomian bersama, karena ada anak juga. Kalau orangtua mapan, anakpun ikut senang," kata Vivi Paris membeberkan awal mula permasalahannya.
Seharusnya jatuh tempo pada bulan Februari 2020, namun ia tak kunjung melunasinya.
"Ini kasus lama yang jatuh tempo pada Februari 2020. Sesuai janjinya Vicky Prasetyo membayar (utang) secara cicil," terang Vivi Paris.