GridFame.id- Terdapat beberapa hal penting yang harus dipersiapkan sebelum melakukan vaksin booster.
Program vaksin booster sudah dimulai oleh pemerintah pusat sejak 12 Januari 2022. Program ini sudah bisa diikuti masyarakat umum secara gratis.
Namun pemerintah memprioritaskan vaksin booster kepada lansia dan juga kelompok rentan.
Meski demikian masih banyak yang belum paham dan bingung mengenai persiapan sebelum melakukan vaksin booster.
Seperti diketahui, sebelum divaksin booster yang paling penting adalah persiapan fisik dan mental untuk menghadapi tindakan vaksinasi
Namun beberapa hal ini juga penting untuk diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk mengikuti vaksin booster
Berdasar keterangan tertulis yang diterima berikut penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam RA Adaninggar terkait persiapan vaksin booster.
Baca Juga: Lebih Praktis Sertifikat Vaksin Booster Dapat Dunduh di WhatsApp Begini Prosedurnya
Check up dokter
Check up ke dokter diperlukan bila memiliki penyakit komorbid sebelumnya. Maka sebaiknya Anda kontrol dan konsultasi ke dokter untuk mengetahui kondisi komorbidnya apakah dalam kondisi stabil/terkontrol.
“Bila ada riwayat alergi terhadap vaksin tertentu, sebaiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum melaksanakan vaksin booster dan jenis vaksin yang diberikan,” ujarnya dalam keterangan tertulis
Pelaksaan vaksin booster bisa ditunda jika kondisi badan sedang tidak fit/tidak sehat. Jadi Anda boleh konsultasi terlebih dahulu untuk memastikan kondisi Anda.
PCR/Antigen/Antibodi diperlukan tidak?
Tes PCR/Antigen/Antibodi tidak diperlukan jika tidak ada gejala yang mengindikasikan Covid-19
“Jika tidak ada gejala yang mengarah ke Covid-19 atau tidak sedang berstatus kontak erat, tidak perlu periksa swab PCR/antigen Covid sebelum divaksin,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa kadar antibodi berapaun tidak masalah bila diberikan vaksin booster.
“Tujuan utama vaksin booster melatih ulang tubuh agar kekebalan yang terbentuk lebih kuat dan lebih tahan lama. Jadi tak perlu pemeriksaan antibodi sebelum vaksin booster,” tuturnya.
Baca Juga: Cek Lokasi dan Jadwal Vaksin Booster DKI Jakarta Tanpa Syarat Domisili
Tunda saat gejela akut
Ia juga menyarankan untuk menunda melakukan vaksin booster jika sedang mengalami sakit akut (baik yang disebabkan Covid-19 ataupun bukan).
Anda bisa menunda pelaksanaan vaksin booster hingga kondisi badan benar-benar pulih dan sembuh total.
“Vaksinnya lebih baik ditunda sampai sakitnya dan bila kontak erat pastikan dulu memang tidak sedang terinfeksi Covid-19,” jelasnya.
Lebih baik hindari minum ini sebelum vaksin booster
dr Ning mengatakan tidak ada pantangan makanan bagi seseorang yang akan melakukan vaksin booster .
Akan tetapi ahli menyarankan untuk menghindari minum kopi sebelum vaksin, agar tekanan darah tidak naik saat akan divaksin.
Bagi Anda yang cenderung memiliki kecemasan atau ketakutan berlebih terhadap jarum suntik atau vaksin ada baiknya melakukan konsultasi ke psikater untuk mempersiapkan mental Anda.
“Tidur malam yang cukup juga penting untuk mempersiapkan mental Anda saat akan divaksin booster,” katanya.
Baca Juga: Ini Kondisi yang Bisa dan Tidak Bisa Terima Vaksin Booster, Jangan Sampai Salah