Find Us On Social Media :

Hampir Terjerumus Menjadi Afiliator Gegara Ditawari Indra Kenz, Intip Biodata Putra Siregar Pemilik PS Store dengan Penghasilan Rp 11 Miliar Hanya Dari Youtube Saja!

biodata putra siregar

GridFame.id -

Biodata Putra Siregar yang tengah menjadi perbincangan banyak orang.

Pernah hampir digaet Indra Kenz jadi afiliator, biodata Putra Siregar menjadi pencarian banyak oran.

Biodata Putra Siregar mengungkap latar belakang dan bisnisnya.

Putra Siregar sendiri bisa dibilang sebagai pengusaha yang sukses.

Ia merupakan pemilik dari PS Store dan cabangnya sudah menyebar di seluruh Indonesia.

Ia dahulu dikenal karena pernah terlibat sebuah kasus.

DIimana ia pernah ditetapkan jadi kasus tersangka hp black market.

Namun, saat itu dirinya menyangkal dan merasa dijebak oleh seseorang.

Berikut profil singkat Putra Siregar pebisnis sekaligus youtuber yang pernah meraih penghasilan Rp 11 miliar hanya dari youtube saja.

Baca Juga: Tertangkapnya Indra Kenz dan Doni Salmanan Bikin Para Afiliator Binary Option Kocar-kacir! Bukan Hanya Mendadak Pura-pura Miskin, Sosok Trader Ini Malah Diduga Sengaja Hapus Media Sosial Agar Tak Diburu Bareskrim

Putra Siregar lahir pada 5 November 1992. Umunya saat ini telah menginjak 30 tahun.

Putra Siregar telah menikah dengan Septia Yetri Opani. Pernikahan mereka dikaruniai tiga orang anak.

Ia pernah mengenyam pendidikan di Unviesitas Sumatera Utara.

Ketika kuliah pada tahun 2016,  ia sudah mulai tertarik untuk berbisnis ponsel. Ia kemudian embuka toko di sebuah mal dan menekuninya.

Namanya mulai disorot setelah menggandeng artis-artis ternama seperti Baim Wong, Atta Halilintar, Raffi Ahmad dan Rizky Billar untuk bekerjasama kepadanya.

Tak hanya pebisnis, ia juga merupakan seorang youtuber.

Melansir dari salah satu sumber, karena terlalu sukses kanal YouTube-nya, Putra Siregar bisa menghasilkan sekitar Rp 11 miliar, dari iklan YouTube saja pada tahun 2021.

Putra Siregar juga berhasil memecahkan rekor MURI karena kurban dengan hewan terbanyak.

Ia memang senang untuk mengadakan kegiatan sosial.

Sayangnya, pada 29 Juli 2020, ia ditetapkan sebagai tersangka kasus hp blackmarket.

Baca Juga: Pantas Indra Kenz Bungkam, Ternyata Dalang Dibalik Binomo Adalah Orang Seperti Ini!

Melansir dari Surya.co.id, Kejaksaan Negeri Jakarta Timur sebelumnya menerima barang bukti hasil tangkapan Bea Cukai atas kasus peredaran barang-barang ilegal dengan tersangka Putra Siregar (PS).

Dalam informasi yang disampaikan akun Instagram Bea Cukai Jakarta, @bcakanwiljakarta, disebutkan bahwa barang bukti yang diserahkan berupa 190 handphone bekas dan uang hasil penjualan sebesar Rp 61.300.000. Selain itu beberapa aset lain milik Putra Siregar juga disita.

"Akan diperhitungkan sebagai jaminan pidana denda dalam rangka pemulihan uang negara (Dhanapala Recovery) yang terdiri dari uang tunai senilai Rp 500.000.000, rumah senilai Rp 1,15 miliar, dan rekening bank senilai Rp 50.000.000," seperti dikutip akun Instagram tersebut.

Tetapi pada kasus tersebut, Putra mengaku jika dia dijebak.

“Aku dijebak, aku disuruh beli barang oleh kawan aku sendiri, orangnya aku kenal banget, tapi begitu aku sampai, ternyata dia datang bersama petugas Bea Cukai, aku dijebak,” katanya.

Melansir dari Tribunnews.com, ia mengakui sempat diajak oleh Indra Kenz untuk berkolaborasi.

"Sempat diajak kolaborasi beberapa kali, tapi saya kebetulan nggak tahu mungkin Allah jaga saya. Saya nggak ada kolaborasi sama sekali," tuturnya.

Namun, dirinya syok disangkutpautkan dengan kasus afiliator Binomo. 

"Iya kemarin kaget juga ada temen yang ngirimin, nama PS disangkutpautkan," terang Putra Siregar.

"Bukan saya dan sama sekali saya nggak punya rekam jejak sedikitpun tentang afiliator. Saya dulu pekerja kok, sektor real," tambahnya.

Baca Juga: Bak Ludahi Wajah Indra Kenz, Anak Konglomerat Pemilik Harta 38,7 Triliun Ini Sindir Telak Crazy Rich Medan Sampai Para Centang Biru Tertawa: Ini Sih Beneran Sultan!