GridFame.id - Nama Arief Muhammad kini jadi sorotan publik setelah Doni Salmanan resmi ditetapkan jadi tersangka.
Doni Salmanan terjerat kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option Quotex.
Ia pun terancam dimiskinkan, bahkan beberapa aset berharga miliknya sudah disita penyidik.
Mulai dari rekening dengan jumlah saldo ratusan miliar, rumah dan mobil mewah hingga motor.
Salah satu mobil yang sudah disita adalah Porschw 911 Carrera S yang dibeli dari Arief Muhammad seharga 4 Miliar.
Kabarnya harga awal mobil tersebut adalah Rp 2.238 miliar dan dibeli Doni Salmanan dengan harga Rp 4 Miliar dengan catatan diantar ke Bandung.
Akibat proses jual beli itupun nama Arief ikut terseret sebagai salah satu penerima aliran dana Doni Salmanan.
Namun dengan tegas Arief menolak untuk mengembalikan uang yang sudah diberikan suami Dinan Fajrina itu.
Kenapa?
Melalui akun instagramnya, Arief Muhammad menegaskan dirinya tak mau mengembalikan uang 4M yang diberikan Doni.
Arief menjelaskan tidak ada yang perlu dikembalikan karena transaksi antara dia dan Doni adalah akad jual beli.
Hal itu membuat Arief mengatakan mobil itulah yang seharusnya disita sementara dirinya tak diminta mengembalikan uang yang sudah dibayarkan. "Unsurnya enggak ada yang masuk untuk balikin uang karena akadnya jual beli," tulis Arief di akun Instagram @ariefmuhammad, dikutip Minggu (13/3/2022). "Wujud barangnya ada. Jadi yang akan terjadi, barangnya yang akan disita, bukan duitnya yang dikembalikan," imbuhnya.
"Sama saja kayak dia belanja tas di GUCCI LV Plaza Indonesia. Tasnya yang disita, bukan store GUCCI LV-nya yang balikin duit," tulis Arief. "Semoga mencerahkan yaa, karena beberapa masih ada yang enggak paham bedanya 'dikasih' dengan 'jual beli'. Secara konteks sudah beda banget," tegasnya.
Sebagai pecinta mobil, hati Arief sendiri sebenarnya tak rela melihat mobil Porsche 900 Carrera S itu disita.
"Kesan dan pesannya 911 diangkut? @ariefmuhammad," tulis penggemar Arief yang kemudian diunggah ulang suami Tiara Pangestika itu. "Mobil langka itu. cuma 4 unit di Indonesia," tulis Arief Muhammad sembari menambahkan emotikon sedih.