Baby Margaretha ungkap firasat sebelum sang suami meninggal Minggu (13/3/2022) siang di Bandung, Jawa Barat.
Lelaki berdarah Australia itu rupanya sempat menunjukkan tanda-tanda sebelum mengembuskan napas terakhir.
Baby pun syok berat karena melihat wajah suaminya kuning pucat dalam keadaan memejamkan matanya di ruang makan.
"Tadi meninggal mendadak di rumah saat duduk di meja makan," tutur Baby Margaretha, dikutip dari Warta Kota.
"Suami tidak berpesan apapun, karena meninggalnya mendadak," sambungnya.
Sejak menderita sakit, Baby Margaretha mengaku bahwa suaminya selalu tertidur di meja makan, namun ia tak menyangka bahwa saat itu sang suami telah tiada.
"Aku lihat lagi tidur, tapi begitu diperiksa, ternyata sudah nggak ada (meninggal) setelah nadi dan denyut jantungnya diperiksa dokter," tutur Baby.
Sebelum meninggal, Chris yang menderita kolesterol rupanya kerap menolak diperiksakan ke dokter dan selalu mengatakan dirinya kuat.
"Meninggal karena kolesterol. Dia nggak mau ke dokter meski sudah dipaksa. Dia merasa kuat dan keras kepala," kata Baby.
Christian dimakamkan sore hari di Bandung, Jawa Barat diiringi isak tangis Baby Margaretha dan keluarga.
Beberapa tanda kematian Christian suami Baby Margaretha rupanya memang sering terjadi pada kebanyakan orang.
Dikutip dari Healthline, sirkulasi darah manusia mengalir ke dalam, menuju organ vital ketika seseorang tengah berhadapan dengan hari-hari terakhir di dunia, itu berarti sirkulasi darah di tempat-tempat lain, seperti tangan dan kaki menjadi sangat berkurang.
Kondisi itulah yang bisa menyebabkan kulit dan anggota badan terasa dingin saat disentuh atau berubah menjadi pucat.
Akhirnya, sirkulasi yang berkurang dapat menyebabkan kulit tampak biru-ungu berbintik-bintik.
Dilansir dari TribunTimur.com yang mengutip dari Sara Manning Peskin, neurolog dari University of Pennsylvania, dalam artikelnya di New York Times pada 20 Juni 2017 menolak berobat menjadi salah satu tanda kematian.
Orang yang hendak meninggal bisa tiba-tiba berteriak minta ke luar kamar atau ingin pulang secepatnya ke rumah saat dirawat di rumah sakit.
Pasalnya ia menyadari ajal akan segera menjemput, tak jarang hal itu membuatnya menangis tersedu-sedu, kerabat yang melihat hal ini mungkin terheran-heran dan tidak nyaman.
Penyebab fisik dari pergolakan akhir menjelang kematian bisa berupa retensi urine, napas pendek, rasa sakit, ataupun metabolisme yang tidak normal.
Artikel telah ditayangkan di gridhot dengan judul, Padahal Lagunya Sedang Meroket, Pedangdut Ini Malah Kehilangan Uang Ratusan Juta, Sekarang Putar Otak Lakukan Ini Demi Sesuap Nasi